Mentawai, (Antaranews Sumbar) - Sekretaris Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Kepulauan Mentawai, Syaiful Janah mengharapkan agar tim formatur yang bakal memilih kepengurusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Kepulauan Mentawai dapat lebih selektif dan lebih mempertimbangkan kemampuan teknis kepramukaan.
"Saya sangat mengharapkan agar tim formatur dapat memilih pengurus yang benar-benar dapat bekerja, punya waktu ngurus pramuka, dan mereka memang memahami teknis pramuka, jangan asal jadi," katanya di Tuapejat, Jumat (15/12).
Menurutnya di Mentawai banyak yang ingin menjadi pengurus pramuka dan diyakini bisa bekerja, akan tetapi karena tidak mempunyai waktu atau ikut jadi pengurus karena hanya sambilan, maka akibatnya organisasi kepramukaan tidak bisa berjalan secara maksimal.
"Ini yang ingin saya tekankan, mudah-mudahan nanti pengurus kwarcab memang benar orang-orang yang bisa bekerja, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan semestinya,"ujarnya.
Menyinggung tentang dana kegiatan, ia mengatakan, untuk menunjang kegiatan kepramukaan telah disediakan dana hibah setiap tahunnya, dan dana itu untuk mendukung kegiatan jambore pramuka baik di tingkat kabupaten, daerah maupun jambore nasional, namun dana hibah tersebut bisa dicairkan bila ada program atau kegiatan yang jelas dari pengurus pramuka.
Ia mengharapkan dengan terbentuknya kepengurusan yang solid dan kompak, maka dapat memperlancar kegiatan kepramukaan, dan dapat kembali melakukan pembinaan atau melakukan latihan kepada para generasi muda, para siswa siswi dari tingkat SD, SMP dan SMA yang terbukti sangat antusias sekali dalam kegiatan keparamukaan ini. (rel)
Pengurus pramuka harus pahami pramuka
Pramuka.
