Jakarta, (Antara Sumbar) - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Zainut Tauhid Saadi mengatakan MUI belum menerima pendaftaran dan permintaan pemeriksaan kehalalan vaksin difteri dari pihak manapun.
"Sehingga MUI belum pernah menerbitkan sertifikasi halal terhadap vaksin tersebut," kata Zainut kepada wartawan di Jakarta, Selasa (12/12).
Menurut telaah MUI, menyatakan bahwa pada dasarnya hukum imunisasi adalah boleh (mubah) sebagai bentuk upaya mewujudkan kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya suatu penyakit tertentu. Namun begitu, vaksin yang digunakan dalam imunisasi harus halal dan suci.
Kendati begitu, jika belum ada vaksin halal dan dalam kondisi darurat mengancam jiwa maka diperbolehkan untuk digunakan.
"Setelah ditemukan vaksin yang halal maka pemerintah wajib menggunakan vaksin yang halal," ucapnya, menegaskan.
Kondisi darurat, kata dia, seperti suatu kondisi keterpaksaan yang apabila tidak dilakukan tindakan imunisasi dapat mengancam jiwa manusia (mudarat) atau kondisi hajat yaitu kondisi keterdesakan yang apabila tidak dilakukan tindakan imunisasi maka akan dapat menyebabkan penyakit berat atau kecacatan pada seseorang.
"Ketentuan tersebut di atas harus dipastikan bahwa memang benar-benar belum ditemukan bahan vaksin yang halal dan suci dengan didukung keterangan tenaga ahli yang kompeten dan dapat dipercaya," kata dia. (*)
Berita Terkait
Ancaman penyakit akibat vaksinasi rutin anak yang melambat akibat pandemi
Kamis, 15 Juli 2021 8:54 Wib
19 warga Bangkalan terserang difteri, masuk sebagai kabupaten terdampak difteri
Minggu, 30 September 2018 7:50 Wib
Wabah difteri sebabkan 84 orang meninggal di Yaman, ungkap WHO
Rabu, 4 April 2018 8:19 Wib
Padang Pariaman tingkatkan sosialisasi imunisasi antisipasi difteri
Selasa, 23 Januari 2018 16:43 Wib
Cegah penyebaran, Pariaman segera laksanakan imunisasi difteri
Senin, 22 Januari 2018 17:23 Wib
Kemenkes diminta sanksi kepala daerah yang lalai tangani Difteri
Kamis, 18 Januari 2018 15:36 Wib
Seorang Warga Pesisir Selatan Terduga Difteri
Selasa, 16 Januari 2018 18:05 Wib
Lantamal Padang Pun Peduli Difteri
Kamis, 4 Januari 2018 19:45 Wib