Gol Sematang Wayang RDS Bawa PSPS Riau Juarai Piala Wali Kota

id PIALA WALIKOTA PADANG

Gol Sematang Wayang RDS Bawa PSPS Riau Juarai Piala Wali Kota

Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah menutup Piala Wali Kota Padang 2017 di Stadion GOR Haji Agus Salim, Minggu (10/12). PSPS Riau berhasil menjuarai turnamen ini setelah mengalahkan Semen Padang dengan skor 1-0 . (ANTARA SUMBAR / Mario S Nasution)

Padang, (Antara Sumbar) - Kesebelasan PSPS Riau berhasil menjuarai Piala Wali Kota Padang 2017 setelah menundukkan Semen padang di babak final dengan skor 1-0 di Stadion GOR Haji Agus Salim, Minggu malam (10/12).

Gol kemenangan PSPS Riau dicetak oleh Riki Dwi Saputro pada menit ke-23, gol tersebut membuat tim berjuluk "Askar Bertuah" berhak atas hadiah sebesar Rp180 juta.

Sejak awal laga PSPS Riau langsung menyerang pertahanan Semen Padang yang dikawal oleh Agung Prasetyo, Novan Setya Sasongko, Henky Ardiles dan Febly Gushendra, namun usaha tersebut masih belum mampu membongkar pertahanan tim berjuluk "Kabau Sirah".

Sementara tim tuan rumah Semen Padang terlihat berhati-hati untuk menyerang pertahanan tim "Asykar Bertuah" yang dikawal oleh Amrizal, M Aliyah Al Fuad, Ponda Dwi dan Pendi Sembiring.

Upaya yang digalang Vendry Mofu, Mardiono dan Irsyad Malulana masih belum mampu mengubah kedudukan pada awal laga.

PSPS Riau berhasil membuka keunggulan pada menit ke-23 setelah penyerang mereka Riki Dwi Saputro memanfaatkan bola liar hasil tangkapan kiper Semen Padang Rendy Oscario yang tidak sempurna. Gol tersebut membawa PSPS Riau unggul sementara atas Semen Padang pada pertandingan yang dimulai pukul 19.00 WIB itu.

Semen Padang berupaya mengejar ketertinggalan dengan memasukkan Arif Yanggi Rahman pada menit ke-38 menggantikan Adi Nugroho untuk meningkatkan intensitas peneyerangan, namun usaha tersebut belum mampu membuahkan gol.

Hingga peluit tanda berakhirnya babak kedua kedudukan masih 1-0 untuk kemenangan PSPS Riau.

Pada babak kedua Semen Padang langsung menyerang pertahanan PSPS Riau untuk menyamakan kedudukan, usaha tersebut cukup merepotkan tim tamu. Tim "Kabau Sirah" sempat mencetak gol pada menit ke-62 melalui Vedry Mofu setelah menerima umpan Irsyad Maulana namun wasit menganulir gol itu karena Mofu terjebak offside.

PSPS sesekali melakukan serangan balik melalui penyerang mereka Ifrawadi, Riki Dwi dan Firman Septian. Beberapa kali penyerang PSPS berhasil merangsek maju dan tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Semen Padang namun tidak membuahkan hasil.

Semen Padang terus berupaya menyamakan kedudukan hingga menit akhir pertandingan namun usaha tersebut belum membuahkan hasil hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Aprisman Aranda.

Sementara PSP Padang berhasil meraih peringkat ketiga setelah mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 1-0, PSP berhak atas hadiah sebesar Rp100 juta. (*)