Gubernur Beberkan Keuntungan Rekam KTP Elekronik Sebelum Akhir Tahun

id Irwan Prayitno

Gubernur Beberkan Keuntungan Rekam KTP Elekronik Sebelum Akhir Tahun

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar ), Irwan Prayitno membeberkan sejumlah keuntungan apabila warga melakukan perekaman data KTP elekronik paling lambat akhir tahun.

Data kependudukan sangat penting untuk menyukseskan pemilihan umum baik legislatif maupun presiden pada 2019. Data kependudukan yang terekam itu akan menjadi dasar penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), karena itu semua penduduk wajib KTP harus melakukan perekaman, kata dia di Padang, Jumat.

Ia menyebutkan itu terkait target Kementerian Dalam Negeri perekaman data KTP elektronik 100 persen pada akhir 2017.

Kepedulian warga Sumbar untuk melakukan perekaman cukup bagus. Dari 5,4 juta warga sebanyak 3,8 juta adalah wajib KTP. Dari jumlah itu 91,67 persen sudah melakukan perekaman.

Sisanya 8,33 persen atau sekitar 300 ribu orang yang belum merekam data, sedang diupayakan pemerintah melalui program seperti pekan perekaman data kependudukan di halaman kantor gubernur setempat 7-10 Desember 2017.

Kepala Dinas Pengendaliaan Penduduk, KB dan Pencatatan Sipil Sumbar, Novrial menambahkan warga yang paling tinggi kepedulian dalam perekaman data KTP adalah Kota Padang dengan capaian 99 persen.

Sementara daerah yang paling rendah realisasi perekaman data adalah Padang Pariaman dengan capaian baru sekitar 75 persen.

"Target kita sama dengan Kemendagri yaitu 100 persen hingga akhir tahun 2017," ujar dia.

Berbagai upaya dilakukan agar target itu tercapai diantaranya dengan jemput bola menggunakan layanan mobil keliling, membuka tempat pelayanan perekaman di kantor kecamatan hingga membuat pekan perekaman data yang dipusatkan di halaman kantor gubernur.

"Kita berharap upaya ini bisa mencapai target," kata dia. (*)