"Ini merupakan kesempatan bagi adik-adik untuk menampilkan kemampuannya di hadapan peserta yang berasal berbagai negara," katanya di Padang, Kamis (7/12).
Menurutnya delapan orang ini akan mewakili nama Kota Padang, Sumatera Barat dan Indonesia dalam kegiatan tersebut.
"Buktikan pemuda Indonesia bukan kacangan tapi memiliki kompetensi, kemampuan dan kedisiplinan," katanya.
Ia mengatakan pramuka merupakan ekstrakurikuler yang membentuk karakter sehingga keberadaannya selalu didukung penuh oleh Pemkot Padang.
"Saat ini kita menyelaraskan program pramuka dengan didikan subuh sehingga menciptakan generasi muda yang disiplin dan religius," katanya.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Syofyan meminta peserta yang berangkat ke Malaysia agar mempersiapkan dirinya agar dapat menampilkan bakat dan kemampuannya di sana.
"Kita harap adik-adik dapat menjaga nama baik kita di sana dan tampilkan kemampuan terbaik kita di sana," katanya.
Kepala SMP IT Adzkia Ramizon mengatakan keberangkatan delapan siswa ini mewakili Sumatera Barat.
Nanti di Cibubur mereka akan bertemu ratusan peserta lainnya dari seluruh provinsi. Setelah itu baru berangkat ke Malaysia.
"Kita berharap anak-anak kita dapat memiliki wawasan yang luas melalui pergaulannya dengan warga dunia melalui kegiatan ini," kata dia. (*)
