Padang Panjang, (Antara Sumbar) - Tim Pengamanan Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, akan menutup jalan Lintas Sumatera Padang Panjang - Bukittinggi pada, Jumat (24/11) pukul 15.40 Wib, karena akan dilalui pebalap Tour de Singkarak (TdS) pada etape VII tahun ini.
"Satu jam menjelang pembalap melintas jalan sudah ditutup bagi kendaraan umum. Diperkirakan pebalap pertama menyentuh garis finish sekitar pukul 16.40 Wib," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Padang Panjang Dalius di Padang Panjang, Kamis.
Ia mengatakan penutupan jalur Padang Panjang-Bukittingi tersebut hanya ketika pebalap melalui Padang Panjang saja, setelah itu kembali dibuka.
Jalur yang akan ditutup tersebut, kata dia, sesuai dengan wilayah hukum Polres Padang Panjang hingga perbatasan dengan kabupaten lain.
"Personil akan ada di setiap persimpangan untuk mengamankan jalur yang akan dilalui pebalap TdS tersebut," ujarnya.
Kepala Dinas Perhubungan Padang Panjang I Putu Venda mengatakan untuk pengamanan TdS tahun ini, Padang Panjang yang juga menjadi salah satu lokasi finish pada etape VII menurunkan 260 personel tim gabungan yang terdiri dari pihak Kepolisian dan instansi terkait.
"Secara umum persiapan untuk pengamanan balap sepeda TdS telah siap. Penempatan petugas pada pos telah disiapkan tinggal pelaksanaan," kata dia.
Pada etape VII tersebut, kata dia, pebalap start di Kabupaten Limapuluh Kota dan finish di Padang Panjang dengan melintasi sejumlah Kabupeten dan Kota yang memiliki jarak tempuh 112 kilometer.
Salah seorang warga Padang Panjang Rudi Hendra sangat mengharapkan pengamanan yang intensif dari tim gabungan setempat selama berlangsungnya event internasional tersebut.
"Semoga pelaksanaan TdS tahun ini di Padang Panjang bisa berjalan lancar dengan partisipasi seluruh elemen masyarakat," harapannya. (*)
Besok, Jalinsum Padang Panjang - Bukittinggi Ditutup
Ilustrasi - Gerbang Kota Padang Panjang. (Antara)
