Menjadi Penggerak Ekonomi Sumbar, OJK: Perbankan Bantu Pengembangan UMKM

id OJK SUMBAR

Menjadi Penggerak Ekonomi Sumbar, OJK: Perbankan Bantu Pengembangan UMKM

Pengawas Senior OJK Sumbar, Bob Hasfian. (ANTARA SUMBAR/Maril Gafur)

Padang, (Antara Sumbar) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumbar meminta perbankan ikut membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di provinsi itu karena sektor tersebut merupakan penggerak utama ekonomi setempat.

"Hampir 80 persen ekonomi Sumbar digerakan oleh UMKM, oleh sebab itu perbankan harus membuka diri," kata Pengawas Senior OJK Sumbar, Bob Hasfian di Padang, Jumat (17/11), saat peresmian Kantor Maybank Cabang Padang.

Menurutnya pertumbuhan ekonomi di Padang cukup baik dan selalu berada di atas nasional dalam beberapa tahun terakhir.

"Ini menunjukan potensi ekonomi di daerah ini bagus dan tentu akan bisa bergerak lebih cepat ditopang keberadaan perbankan," tambahnya.

Saat ini total aset perbankan di Sumbar mencapai Rp60 triliun dan 52 persen diantaranya berada di Padang.

Pada sisi lain pertumbuhan kredit di Sumbar juga cukup baik dan ke depan semua pihak harus bersinergi untuk memajukan UMKM, lanjut dia.

Tidak hanya itu ia juga melihat ketertarikan pihak luar untuk menanamkan modal di Sumbar cukup tinggi.

"Oleh sebab itu bank harus menjadi akselerator bagi masyarakat dalam mengembangkan ekonomi," ujarnya.

Sementara Kepala Sistem Pembayaran Bank Indonesia Sumbar, Rihando mengatakan 80 persen pangsa kredit perbankan di daerah tersebu adalah UMKM.

Sebelumnya rasio kredit bermasalah cukup tinggi mencapai 6,63 persen namun sudah ada sedikit perbaikan dengan turun menjadi 6,53 persen.

Perbankan diharapkan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi Sumbar dengan menyalurkan pembiayaan pada sektor UMKM, tambah dia. (*)