Polisi: Kesadaran Berkendara Pelajar Masih Minim

id Polisi

Polisi: Kesadaran Berkendara Pelajar Masih Minim

Ilustrasi - Polisi. (Antara)

Painan, (Antara Sumbar) - Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Iptu. Ghanda Novidiningrat menyebut kesadaran berkendara menggunakan kendaraan roda dua di tingkat pelajar pada daerah setempat sangat minim sehingga cukup berisiko bagi keselamatan mereka.

"Tidak memakai helm, berboncengan lebih dari satu orang hingga mengendarai kendaraan roda dua yang tidak laik kerap dilakoni oleh pelajar di Pesisir Selatan dan itu mudah ditemukan," katanya di Painan, Kamis.

Akibat hal tersebut katanya, pada Operasi Zebra dari 1 hingga 14 November 2017 pihaknya melayangkan 185 lembar surat bukti pelanggaran atau tilang ke pelajar dari total tilang ke pengendara roda dua yang berjumlah 378 lembar.

"Hampir separuh pelanggar yang menggunakan kendaraan roda dua selama dua pekan merupakan pelajar dan ini sangat disayangkan," katanya.

Ia menyebutkan pihaknya memberikan perhatian serius terhadap minimnya kesadaran pelajar dalam berkendara.

Beberapa upaya telah dilakukan mulai dari sosialisasi secara langsung, menyebar brosur, spanduk, hingga pemberian surat tilang dan lainnya namun belum berdampak terhadap kesadaran pelajar.

Terkait hal itu, pihaknya meminta peran aktif keluarga hingga sekolah untuk memberikan sanksi tegas kepada pelajar.

Ia menambahkan selama Operasi Zebra terdapat dua kecelakaan yang melibatkan pelajar dan satu diantaranya meninggal dunia dan satunya lagi luka ringan.

"Pelajar yang cukup umur untuk mengemudikan kendaraan bisa dihitung dengan jari namun yang diberi izin oleh orang tuanya cukup banyak, ini harus menjadi perhatian kita bersama, karena jika belum cukup umur mereka rentan mengalami kecelakaan," katanya lagi. (*)