Padang, (Antara Sumbar) - Pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli mengajak pemainnya bermain habis-habisan untuk meraih kemenangan ketika menghadapi PS TNI pada laga terakhir kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 2017 di Stadion GOR Haji Agus Salim.
"Kita perlu menang dalam laga nanti agar membuka kesempatan bertahan di kompetisi ini, menang 1-0 pun tidak masalah," kata dia di Padang, Rabu (8/11).
Ia mengatakan untuk mewujudkan hal itu jajaran pelatih telah menyiapkan latihan yang cukup berat untuk mempersiapkan pemain agar dapat memenangkan laga.
Mulai dari latihan untuk merapikan lini pertahanan tim yang pada pertandingan sebelumnya cukup rapuh karena kebobolan lima gol.
"Kita akan menarik kembali Cassio menjadi pemain bertahan karena Novrianto yang sebelumnya berduet dengan Agung Prasetyo sedang megalami cedera. Kita tarik lagi dia ke belakang sedangkan posisinya akan digantikan Elfis atau Finno Adrianas," katanya.
Selain itu pihaknya juga akan mempertajam lini serang tim berjuluk "Kabau Sirah" untuk memenangkan laga nanti terutama memoles Marcel Sacramento yang sedang mengalami penurunan kondisi fisik.
"Marcel sudah lebih baik dari sebelumnya namun kondisi fisiknya masih di bawah sehingga dirinya kesulitan memberikan penampilan terbaiknya," ujarnya.
Dalam laga nanti Semen Padang tidak dapat diperkuat beberapa pemain seperti Koo Jae Sung, Rudi, dan Jandia Eka Putra yang mengalami cedera. Menurut dia posisi ketiga pemain itu dapat digantikan dengan pemain lainnya.
Laga nanti akan menjadi laga penentu bagi Semen Padang untuk bertahan di kompetisi teratas Indonesia. Apabila Semen Padang menang dan Perseru Serui kalah dari Persib Bandung maka Semen Padang lolos dari degradasi. Apabila Semen Padang kalah dari PS TNI maka tim tersebut akan turun kasta ke Liga 2 pada tahun depan.
Sebelumnya panitia pertandingan Semen Padang mengajak seluruh masyarakat Sumatera Barat memerahkan Stadion GOR Haji Agus Salim (GHAS) Kota Padang dalam pekan terakhir kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 menghadapi PS TNI.
"Laga ini merupakan laga penentuan nasib Semen Padang ke depannya, dukungan suporter yang memerahkan stadion dalam laga nanti akan memompa semngat pemain dalam berlaga," kata Ketua Panpel Semen Padang Athari Adi Putra.
Menurut dia laga yang digelar pada Minggu (12/11) pada pukul 15.00 WIB ini akan berlangsung seru untuk dinikmati oleh pecinta sepakbola Sumbar. Dirinya menginginkan seluruh stadion penuh dengan baju berwarna merah seperti yang terjadi dalam laga melawan Perseru Serui pada (28/10). (*)
Hindari Degradasi, Semen Padang Bakal Habis-habisan Hadapi PS TNI
(ANTARA SUMBAR/Arif Pribadi)
