Sudah Terbakar Empat Kali, Kelayakan Bangunan Pasar Ateh Dipertanyakan

id KEBAKARAN PASAR ATAS BUKITTINGGI

Sudah Terbakar Empat Kali, Kelayakan Bangunan Pasar Ateh Dipertanyakan

Warga menyaksikan pusat pertokoan Pasar Atas yang terbakar, di Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin (30/10). Data Pemkot Bukittinggi menyebutkan sebanyak 800 kios pedagang di kawasan destinasi wisata belanja tersebut habis terbakar. (ANTARA FOTO/Fauzi Ahmad/Ief/foc/17.)

Bukittinggi, (Antara Sumbar) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bersama Pemerintah Kota Bukittinggi akan mengevaluasi kelayakan bangunan Kompleks Pertokoan Pasar Ateh pascakebakaran pada Senin pagi.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno saat meninjau langsung kebakaran di Bukittinggi, Senin (30/10), mengatakan hal tersebut dilakukan lantaran ini bukanlah kali pertama kompleks pertokoan tersebut terbakar.

"Setelah ini kami akan melakukan kajian yang mendalam terkait tempat kebakaran ini. Sebab, ini adalah yang keempat kalinya pasar ini terbakar," katanya.

Berdasarkan data awal di lapangan kebakaran ini terjadi akibat listrik, hal tersebut sama dengan yang terjadi pada tahun 1998.

"Saat ini kami belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Sebab hal tersebut harus dibahas oleh seluruh pemangku kepentingan terkait secara komprehensif," ujarnya.

Berdasarkan kajian tersebut baru dapat diputuskan apakah bangunan ini hanya sekadar direhab atau dilakukan pembangunan ulang, ujarnya.

Hal tersebut dinilai penting karena Bukittinggi merupakan daerah tujuan wisata belanja. Apalagi Pasar Ateh ini terkenal sebagai tempat berbelanja cinderamata khas Minangkabau seperti songket, bordir, sulaman dan lain-lain.

"Yang penting dalam waktu dekat pihak pemkot terlebih dahulu harus menyiapkan tempat sementara bagi para pedagang," kata dia.

Sementara itu Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengatakan pihaknya menyiapkan lokasi di Pasar Banto sebagai tempat penampungan sementara bagi pedagang yang terdampak langsung kebakaran.

"Lokasi yang direncanakan sebagai tempat relokasi yaitu di daerah Pasar Banto tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan," katanya. (*)