Begini Cara KNPI Ajak Pemuda Tolak Korupsi

id KNPI

Begini Cara KNPI Ajak Pemuda Tolak Korupsi

Ketua KNPI Sumbar, Defika Yufiandra. (Antara Sumbar/ Fathul Abdi)

Padang, (Antara Sumbar) - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Barat (Sumbar), Defika Yufiandra, mengajak pemuda memupuk sikap anti korupsi sejak dini untuk mewujudkan cinta terhadap bangsa.

"Ada banyak cara yang bisa dilakukan pemuda berbuat untuk bangsa saat ini, salah satu yang penting adalah melawan korupsi," kata Defika Yufiandra, di Padang, Sabtu.

Korupsi, katanya, adalah tindakan yang sangat merugikan bagi negara sendiri, dan berdampak pada segala bidang baik pembangunan, ekonomi, pendidikan, dan lainnya.

"Perbuatan korup terus "merongrong" dan menghambat kemajuan negara, bahkan negara telah menjadikan pemberantasan korupsi sebagai Program Strategi Nasional," katanya yang juga pengacara itu.

Ia mengilustrasikan memupuk sikap anti korupsi bagi pemuda sejak dini, seperti menumbuhkan tunas baru dalam rumpun bambu.

"Jika di rumpun bambu (negara) ada yang yang bermasalah (korupsi), penegak hukum yang akan menebangi. Setelah itu diperlukan pemuda yang anti korupsi sebagai tunas baru yang akan mengubah," jelasnya.

Selain itu ia juga mengajak pemuda untuk aktif berperang melawan penyalahgunaan narkoba.

Karena penyalahgunaan narkoba juga dipandang sebagai hal yang dapat merusak bangsa.

Defika menyebutkan dari sejumlah penangkapan baik di tingkat pusat maupun di daerah, bisa diketahui narkoba terus dipasok ke dalam negeri dengan berbagai modus peredaran, target utamanya adalah pemuda.

Ia mengutip data Badan Narkotika Nasional (BNN) yang pada Januari-Juli 2017 telah menangani 423 kasus dengan jumlah tersangka mencapai 597 orang.

Sehingga pemuda perlu membentengi diri agar tidak terjerumus alam jerat barang haram tersebut.

"Baik untuk melawan korupsi ataupun narkoba, yang terpenting sikap perlawanan itu harus diterapkan dalam diri masing-masing terlebih dahulu, baru disalurkan ke lingkungan sekitar," katanya. (*)