Jakarta, (Antara Sumbar) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Rabu pagi, bergerak melemah sebesar 19 poin menjadi Rp13.552 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.533 per dolar Amerika Serikat (AS).
"Dolar AS bergerak stabil dengan kecenderungan menguat ditopang spekulasi Ketua The Fed yang baru. Pasar meyakini ketua The Fed yang baru merupakan figur yang bersikap 'hawkish' pada kebijakan moneter berikutnya," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan bahwa dalam beberapa hari terakhir ini, beredar nama John Taylor dan Kevin Warsh yang menjadi kandidat kuat sebagai Ketua The Fed menggantikan Janet Yellen. Dua figur itu bersikap "hawkish" sehingga mendorong dolar AS mengalami apresiasi.
Ia menambahkan bahwa data Amerika Serikat yang akan dirilis dalam waktu dekat ini, yakni manufaktur dan sektor jasa bulan Oktober dengan proyeksi kenaikan juga turut memperkuat dolar AS di pasar valas.
"Meningkatnya data itu juga akan membuat spekulasi kenaikan suku bunga Amerika Serikat menjadi meningkat," katanya.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan bahwa harga minyak mentah dunia yang stabil di atas level 50 dolar AS per barel masih menjaga pergerakan mata uang berbasis komoditas, termasuk rupiah. Terpantau harga minyak jenis WTI Crude berada di posisi 52,41 dolar AS per barel, dan Brent Crude di level 58,40 dolar AS per barel.
"Pelemahan rupiah relatif masih terbatas di tengah harga minyak mentah dunia yang stabil," katanya.
Ia mengharapkan bahwa sentimen positif dari dalam negeri mengenai pembangunan infrastruktur yang terus gencar dilaksanakan dapat menjadi pertahanan bagi rupiah untuk bergerak positif. (*)
Berita Terkait
Ekspedisi Rupiah Berdaulat bantu percepat pertumbuhan ekonomi Mentawai
Jumat, 19 April 2024 18:29 Wib
Bank Indonesia tegaskan Ekspedisi Rupiah Berdaulat untuk jaga NKRI
Jumat, 19 April 2024 14:07 Wib
BI Sumbar mulai Eskpedisi Rupiah Berdaulat ke daerah terluar Indonesia
Jumat, 19 April 2024 14:06 Wib
Rupiah Jumat pagi turun 84 poin menjadi Rp16.263 per dolar AS
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib
BI Sumbar: Penguatan dolar juga beri dampak positif terhadap ekonomi
Kamis, 18 April 2024 15:57 Wib
Rupiah Kamis pagi menguat 43 poin menjadi Rp16.177 per dolar AS
Kamis, 18 April 2024 9:15 Wib
Rupiah Kamis pagi turun menjadi Rp15.881 per dolar AS
Kamis, 28 Maret 2024 9:34 Wib
Bank Nagari gelar Serambi 1445 layani penukaran rupiah
Rabu, 27 Maret 2024 10:33 Wib