Beijing, (Antara Sumbar) - Pembangkit listrik tenaga nuklir keempat milik Perusahaan Nuklir Nasional China (CNNC) di Fuqing, Provinsi Fujian, secara resmi mulai beroperasi, Minggu (17/9).
Kapasitas terpasang di unit 4 pembangkit tenaga nuklir tersebut secara keseluruhan mencapai 4,35 juta kilowatt. Unit 1 sudah mulai dioperasikan sejak 2014.
Pembangkit tenaga nuklir di Fuqing mampu memproduksi 42 miliar kilowatt jam tenaga listrik, demikian laporan People's Daily, Senin.
Pemerintah China menyetujui CNNC Cabang Fuqing membangun enam unit pembangkit listrik tenaga nuklir tambahan.
Unit 5 dan unit 6 akan menjadi proyek percontohan teknologi Hualong One, desain reaktor nuklir generasi ketiga yang dikembangkan di dalam negeri China.
Pada bulan Mei lalu kubah setengah lingkaran telah terpasang di unit 5 sekaligus menandai dimulainya tahap-tahap pekerjaan konstruksi pada proyek percontohan tersebut.
Hingga saat ini, CNNC sudah mengoperasikan 17 unit pembangkit listrik tenaga nuklir.
China memiliki 36 reaktor nuklir dan membangun lebih dari 20 lagi untuk mengejar target 58 juta kilowatt tenaga listrik yang dihasilkan dari nuklir pada 2020.
Dewan Legislatif China telah mengesahkan Undang-Undang Keselamatan Penggunaan Nuklir pada 1 September 2017.
Undang-undang yang mencantumkan cara pandang pemerintah China terhadap keamanan nuklir tersebut sesuai dengan perjanjian internasional yang harus dipatuhi China. (*)
Berita Terkait
Indonesia kembangkan hidrogen hingga nuklir untuk transisi energi
Rabu, 11 Oktober 2023 19:57 Wib
Jepang buang lagi limbah nuklir Fukushima pada 5 Oktober
Kamis, 28 September 2023 20:56 Wib
Rusia sebut pasokan senjata asing ke Ukraina semakin dekatkan kiamat nuklir
Jumat, 24 Maret 2023 6:11 Wib
Rusia antisipasi potensi serangan nuklir AS, Inggris dan Prancis untuk timbulkan kekalahan strategis
Kamis, 23 Maret 2023 13:50 Wib
Indonesia serukan aksi nyata perlucutan senjata nuklir di pertemuan Jenewa
Selasa, 28 Februari 2023 9:26 Wib
Terkait isu nuklir, China tegaskan akan tetap dukung Iran
Sabtu, 21 Januari 2023 12:09 Wib
Rusia akan tetap lanjutkan pengembangan tritunggal nuklir
Rabu, 11 Januari 2023 9:52 Wib
Korsel resmi bentuk divisi baru untuk melawan ancaman senjata nuklir Korut
Selasa, 3 Januari 2023 6:37 Wib