Chicago, (Antara Sumbar) - Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun lebih dari satu persen pada Senin (Selasa pagi WIB), karena ketegangan geopolitik seputar Semenanjung Korea mereda dan Badai Irma terbukti kurang merusak dari yang diperkirakan semula.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember turun tajam 15,5 dolar AS atau 1,15 persen, menjadi menetap di 1.335,7 dolar AS per ounce.
Badai Irma, yang pernah menjadi topan Kategori 5, telah melemah menjadi angin topan tropis setelah membuang hujan di Florida akhir pekan lalu.
Sedangkan logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 22,1 sen atau 1,22 persen, menjadi ditutup pada 17,902 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Oktober turun 13,5 dolar AS atau 1,33 persen, menjadi menetap di 998,8 dolar AS per ounce. (*)
Berita Terkait
Harga emas Antam turun lagi jadi Rp1,319 juta per gram
Kamis, 25 April 2024 9:19 Wib
Kadin harap Presiden dan Wapres terpilih wujudkan Indonesia Emas
Rabu, 24 April 2024 20:38 Wib
Harga emas Antam kembali turun jadi Rp1,320 juta per gram
Rabu, 24 April 2024 10:20 Wib
Harga emas Antam merosot jadi Rp1,325 juta per gram
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,343 juta per gram
Senin, 22 April 2024 9:32 Wib
Harga emas Antam kembali naik jadi Rp1,345 juta per gram
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib
Harga emas Antam meroket ke angka Rp1,335 juta per gram
Kamis, 18 April 2024 9:20 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,321 juta per gram
Rabu, 17 April 2024 9:01 Wib