Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Mulyadi mengusulkan kepada pemerintah untuk menggunakan sistem tertutup dalam pendistribusian elpiji bersubsidi tiga kilogram agar penggunaanya lebih tepat sasaran.
"Salah satu cara mengatasi kelangkaan elpiji tiga kilogram adalah memakai sistem distribusi tertutup, tapi pemerintah perlu waktu untuk melakukan sejumlah persiapan," kata dia di Padang, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu usai pembagian konverter kit bahan bakar elpiji untuk mesin tempel nelayan di Pantai Ujuang Batu, Muara Penjalinan Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Padang bersama Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
Menurut dia prinsip utama distribusi tertutup adalah berbasis nama dan alamat penerima.
Ia mengakui dari beberapa kali kunjungan ke daerah memang dijumpai elpiji tiga kilogram langka yang salah satu penyebabnya akibat ulah spekulan nakal dan pengawasan memang tidak mudah.
"Mereka membeli pada lokasi harga eceran yang lebih murah untuk dijual pada lokasi dengan harga eceran lebih tinggi sehingga dapat keuntungan lebih," tambahnya.
Ia mensinyalir banyak tabung elpiji yang beredar di suatu kabupaten atau kota itu harusnya untuk daerah lain.
Mulyadi mengusulkan salah satu solusi jangka pendek adalah penggantian penutup tabung sebagaimana yang digunakan pada tabung lima kilogram agar lebih sulit dibuka.
Sementara Vice President Domestic Gas Pertamina, Kusnendar mengatakan persoalan elpiji tiga kilogram adalah adanya kuota dan Pertamina berusaha mengatasi kelangkaan.
Menurut dia pangkalan diharuskan menjual sebanyak-banyak agar mendapatkan HET namun pengecer tidak diatur.
"Karena itu pada berbagai kota kami mengupayakan jumlah pangkalan lebih menyebar tidak hanya berada di pusat kota," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Dedi Mulyadi caleg DPR RI yang meraih suara tertinggi
Kamis, 7 Maret 2024 9:19 Wib
Verry Mulyadi nahkodai Pemuda Pancasila Sumatera Barat 2022-2027
Kamis, 29 September 2022 16:11 Wib
Perputaran uang "Alek" Buru Babi di Sumbar capai Rp500 juta
Minggu, 28 Agustus 2022 13:04 Wib
Mulyadi dampingi Ketum AHY daftarkan Partai Demokrat ke KPU
Jumat, 5 Agustus 2022 21:38 Wib
Sidang Kasus Ujaran Kebencian Edy Mulyadi
Selasa, 26 Juli 2022 17:07 Wib
Mulyadi: Ketua DPC Partai Demokrat di Sumbar harus berkualitas
Kamis, 21 Juli 2022 18:59 Wib
Musda ke-4 IJTI Sumbar, Defri Mulyadi: IJTI Sumbar Butuhkan Pemimpin yang Visioner
Jumat, 15 Juli 2022 17:03 Wib
AHY lantik Mulyadi jadi Ketua DPD Demokrat Sumatera Barat
Rabu, 6 Juli 2022 18:56 Wib