Sukses, Program TMMN Agam Buka Jalan Baru 5,7 Kilometer

id tentara masuk desa

Sukses, Program TMMN Agam Buka Jalan Baru 5,7 Kilometer

Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD). (Antara)

Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Program Tentara Manunggal Membangun Nagari (TMMN) di Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, membuka jalan baru dengan panjang sekitar 5,7 kilometer dalam mempermudah akses masyarakat setempat membawa hasil pertanian.

"Jalan dengan lebar sekitar enam meter ini menghubungkan antara Jorong Sitingkai menuju Pariaman Kecamatan Palupuh," kata Komandan Korem 032 Wirabraja, Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari saat penutupan TMMN ke-99 di Nagari Koto Rantang, Rabu.

Ia menambahkan, pembukaan jalan ini dimulai semenjak 4 Juli sampai 2 Agustus 2017 dengan melibatkan sebanyak 249 orang terdiri dari anggota TNI sebanyak 134 personel, Polri sebanyak 10 personel, aparatur sipil negara sebanyak 30 orang dan masyarakat 75 orang.

"Program TMMN ini dilakukan serentak di seluruh Kodam di Indonesia dengan tema semangat kemanunggalan TNI dan rakyat, kita percepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam menjaga keutuhan wilayah," katanya.

Selain buka jalan baru, program TMMN juga melakukan pengecoran jalan dan pemasangan bronjong.

Lalu, penyuluhan wawasan kebangsaan, layanan kesehatan, pelayanan keluarga berencana dan lainnya.

"Kegiatan ini berjalan dengan baik dan berharap program TMMN ini bermanfaat bagi masyarakat," katanya

Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria, mengucapkan terimakasih kepada anggota TNI yang telah merealisasi tugas berat sesuai dengan rencana sehingga masyarakat akan menikmati langsung hasilnya dalam membawa hasil pertanian mereka.

"Kebersamaan TNI dan masyarakat dalam pembangunan ini dapat terus di tingkatkan mengingat masih banyak program dan agenda pembangunan daerah yang masih terbangkalai dan beberapa program pemerintah yang harus kita sukseskan," katanya.

Pelaksanaan program TMMN ini menunjukan kepada masyarakat bahwa TNI sebagai bagian yang integral dari komponen bangsa dalam pembangunan nasional.

Dimana TNI merasa terpangil untuk berpartisipasi dalam mewujudkan percepatan pembangunan di daerah, sehingga program pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah dapat segera dirasakan oleh masyarakat lapisan bawah.

"Dengan demikian semakin jelas bagi kita bahwa TNI memiliki peran yang sangat besar dalam mewujudkan pembangunan untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat," katanya. (*)