PLN Wilayah Sumbar Serahkan Bantuan Bedah Rumah Kampung KB

id #PLN beri bantuan

PLN Wilayah Sumbar Serahkan Bantuan Bedah Rumah Kampung KB

PLN. (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - PLN Wilayah Sumatera Barat berpartisipasi dalam acara Pencanangan Bakti Sosial TNI Keluarga Berencana (KB) Kesehatan Tingkat Kota Padang pada 2017.

Dalam acara yang berlangsung di Lapangan Makodim 0312 Padang baru-baru ini, PLN Wilayah Sumbar melalui program PLN Peduli menyerahkan bantuan sebesar Rp200.000.000,- kepada Dinas Sosial yang diwakili oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kota Padang.

Bantuan tersebut akan digunakan untuk memperbaiki 10 unit rumah Kampung KB yang berada di Kelurahan Kuranji Kecamatan Kuranji Kota Padang dengan nilai bantuan masing-masing sebesar Rp20.000.000,-.

Adapun penerima bantuan adalah masyarakat kurang mampu dengan kondisi rumah yang tidak layak huni. Acara dibuka secara resmi oleh Kepala DP3AP2KB Kota Padang, mewakili Walikota Padang.

Dalam kesempatan itu, beliau menuturkan bahwa acara itu bertujuan untuk meningkatkan komitmen pemerintah dan komponen lain yang terkait untuk membangun keluarga berencana yang berkualitas, mengingat saat ini Indonesia masih tersandung oleh kehidupan sosial yang belum merata serta tingginya angka kematian.

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan PLN dalam rangka mewujudkan masyarakat sadar KB.

General Manager PLN Wilayah Sumbar Bambang Yusuf, mengungkapkan bahwa PLN mendukung penuh upaya pemerintah untuk membangun masyarakat yang sejahterah.

"Melalui bantuan bedah rumah Kampung KB ini, PLN berharap dapat berkontribusi dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera yang merupakan pilar dari kesuksesan pembangunan bangsa," ujar Bambang.

Acara Penyerahan secara simbolis sendiri dilakukan oleh Manager Bidang Distribusi PLN Wilayah Sumbar, Saleh Siswanto, bersama dengan Dandim 312 Padang, Letkol Kav Eryzal Satria, SE.

Bedah Rumah Kampung KB dipilih PLN karena dianggap dapat menjadi role model bagi keluarga lain serta dapat membumikan program KB kepada masyarakat.

Tujuan utamanya tentu adalah untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat sehingga tercipta keluarga kecil berkualitas. Proses pembangunan sendiri direncanakan akan memakan waktu lebih kurang 1,5 bulan.

Dengan adanya program bedah rumah kampung KB ini diharapkan dapat mewujudkan keluarga kecil yang sejahtera sehingga berimbas pula pada percepatan pembangunan daerah dalam rangka mewujudkan Indonesia yang sejahtera. (*)