Cirebon, (Antara Sumbar) - Ketua Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdhlatul Ulama Maman Imanul Haq mengecam keras tindakan kekerasan dilakukan oleh Israel kepada jemaah Al-Aqsa pada Jumat (21/7) yang mengakibatkan tiga orang meninggal.
"Tindakan represif yang dilakukan pihak keamanan Israel kepada jemaah Al-Aqsha adalah tindakan biadab. Kita harus protes keras atas tindakan semena-mena ini," kata Maman, dalam siaran pers yang diterima di Cirebon, Minggu.
Maman yang juga Aggota DPR RI dari Fraksi PKB mengatakan bahwa PKB akan mendesak DPR RI mengeluarkan surat resmi kepada PBB untuk mengutuk segala bentuk aksi kekerasan dan pelanggaran HAM, yaitu berupa pembatasan dan pembunuhan terhadap jemaah yang sedang melakukan ibadah oleh pihak keamanan Israel sehingga menyebabkan tiga orang jemaah tewas.
Selain itu, tindakan Israel telah membuat lebih dari 100 jemaah mengalami luka-luka saat diserang oleh pihak keamanan Israel di Kompleks Masjid Al-Aqsa.
"Tindakan Israel ini harus dikutuk keras oleh semua bangsa dan negara di dunia," ujar Maman lagi.
Dia menambahkan, untuk itu umat Islam harus mengecam adanya tindakan biadab yang dilakukan oleh Israel dan juga mendoakan saudara sesama muslim di Palestina khususnya Masjid Al-Aqsa. (*)
Berita Terkait
Dewan Ulama Thoriqah Internasional Salurkan Donasi ke Gaza Setara 30 Milyar.
Kamis, 8 Februari 2024 12:04 Wib
Wakil Ketua MUI: Bangsa Indonesia sudah seharusnya membela Palestina
Minggu, 5 November 2023 13:16 Wib
PT Pegadaian gandeng ulama pasarkan produk syariah di Sumbar
Kamis, 25 Mei 2023 16:16 Wib
Gubernur: PERTI lahirkan ribuan ulama yang tersebar di Tanah Air
Sabtu, 6 Mei 2023 5:23 Wib
Ma'ruf Amin minta tingkatkan kewaspadaan pascapenembakan kantor MUI
Kamis, 4 Mei 2023 15:49 Wib
Polda Metro Jaya: Penembak di gedung MUI bukan jaringan teroris
Selasa, 2 Mei 2023 20:02 Wib
Korban penembakan di kantor MUI sempat jalani perawatan di RS Agung
Selasa, 2 Mei 2023 19:59 Wib
Gubernur ajak masyarakat Sumatera Barat nonton Film Buya Hamka
Kamis, 27 April 2023 15:16 Wib