Nilai UN Anjlok, Legislator Minta Pemkab Evaluasi Kinerja Dinas Pendidikan

id Ujian Nasional

Nilai UN Anjlok, Legislator Minta Pemkab Evaluasi Kinerja Dinas Pendidikan

Ujian nasional. (Antara)



Painan, (Antara Sumbar) - Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, meminta pemerintah kabupaten mengevaluasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat terkait anjloknya peringkat Ujian Nasional (UN) SMP sederajat ke posisi 19 atau peringkat terakhir di provinsi itu.

"Kami mendorong evaluasi dilakukan sesegera mungkin serta menyeluruh termasuk penggantian pejabat di dinas tersebut. Tanpa terkecuali," kata Dedi Rahmanto Putra di Painan, Rabu.

Ia menambahkan hal tersebut mutlak dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan. Namun pihaknya menekankan pengisian formasi berikutnya di dinas tersebut harus murni karena kemampuan bukan karena motivasi lain.

Jika tidak begitu katanya, maka dunia pendidikan di kabupaten itu tidak akan mampu bersaing dengan kabupaten/kota lain dan akan terus berada diposisi terakhir.

"Anjloknya peringkat UN SMP sederajat harus menjadi perhatian serius jika hanya dianggap angin lalu maka daerah ini akan merugi" ujarnya.

Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni mengatakan proses pengevaluasian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat masih dalam tahap pengkajian dan akan segera dilaksanakan.

Ia menyebutkan selain kepala sekolah, evaluasi juga akan dilakukan kepada pengawas sekolah tingkat kecamatan hingga jajaran Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) pendidikan yang berada di setiap kecamatan.

"Kami masih mengkaji bentuk evaluasi yang akan dilaksanakan, apakah nanti ada mutasi besar-besaran, kita lihat saja kedepannya," sebutnya.

Kendati hasil UN anjlok, pihaknya optimistis hasil tersebut merupakan murni tanpa ada rekayasa.

"Peringkat satu, dua dan tiga tidak akan ada artinya jika direkayasa. Hasil saat ini akan jadi cambuk bagi dunia pendidikan Pesisir Selatan menuju yang lebih baik," ujarnya. (*)