Pengukuhan Yang Dipertuan Kinali Pasaman Barat Berjalan Meriah

id yang dipertuan

Pengukuhan Yang Dipertuan Kinali Pasaman Barat Berjalan Meriah

Yang Dipertuan Kinali Pasaman Barat, Mustika Yana (depan) saat pengukuhan di Kinali, Rabu (12/7) (ANTARA SUMBAR/Altas Maulana)

Simpang Empat, (Antara Sumbar) - Pengukuhan Raja Kinali Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) Yang Dipertuan Kinali Mustika Yana dihadiri ribuan masyarakat yang berjalan aman dan lancar.

"Hari ini Rabu (12/7), secara resmi Tuanku Mustika Yana memangku gelar Dipertuan Kinali. Untuk menjalankan adat salingka (selingkar) nagari," Kata Sarnadi Angku Majosadeo sebagai kata Gelar penobatan.

Kata Gelar Penobatan dibacakan secara adat setelah prosesi penobatan terlaksana semuanya.

Saat penobatan berlangsung, acara di rumah Puti Durian Kilangan,Jorong Lubuak Anau, Kinali, sejak pagi silih berganti para ninik mamak, masyarakat mulai berdatangan. Panitia sibuk mengatur kenderaan parkir kenderaan yang datang.

Gendang tambua (gendang), terus bergema menyambut kedatangan para tamu. Begitu juga tari pasambahan. Setiap rombongan ninik mamak atau pejabat yang datang disambut dengan tambua bansi dan tari pasambahan.

Setiap tamu yang datang langsung disambut Mustika Yana Yang Dipertuan Kinali. Ia didamping sejumlah ninik mamak lain tak tertinggal pula Majosadeo Urek Tunggang Kinali.

"Luar biasa ramainya, tempat yang disediakan tidak mampu menampung para tamu undangan. Ini sungguh diluar dugaan, " Ketua Umum acara, Ali Azwar.

Kemeriahan acara pengukuhan Yang Dipertuan Kinali tidak hanya dihadiri ribuan tamu undangan, juga diikuti khasanah dan khidmatnya acara. Sesi demi sesi acara berjalan dengn lancar.

Gusnipar Angku Majosadeo sebelum penobatan dilangsungkan mengatakan, Baralek Gadang Kinali Penobatan Sako Yang Dipertuan Kinali Mustika Yana telah melalui proses yang begitu panjang. Mulai dari proses duduak adat hingga baralek atau pesta tujuh hari, berjalan dengan aman dan lancar.

Kemudian, acara ini diterima Daulat Parik Batu, jikalau seluruh komponen adat dinagari sudah sepakat dan bulat kata boleh digelar acara pengasaman.

"Maka pada hari ini, hari bersejarah bagi Kinali, digelar penobatan Sako Yang Dipertuan Kinali kepada Mustika Yana," ungkapnya.

Tentu hal ini menjadi kegembiraan bagi masyarakat Kinali yang sejak dahulu kala terus terjaga Adat Istiadatnya. Kedamaian Kinali selama ini, berkat terus lestarinya tatanan adat istiadat di Bumi Kinali.

Daulat Parik Batu yang diwakili Hakim Nan Sambilan, mengucapkan salam maaf dari Daulat Yang Dipertuan Parik Batu pucuk adat Pasaman, tidak bisa hadir sebab ada halangan.

"Beliau memerintahkan kepada kami, hakim nan sembilan untuk hadir," katanya.

Ia mengatakan sebagai mana yang disampaikan Majosadeo. Sekitar tanggal 8 April 2017, Majosadeo beserta jajaran telah sepakat untuk mengangkat kemanakan Mustika Yana sebagai yang dipertuan Kinali Pucuk Adat Kinali.

Menurutnya, Pasaman adalah adat rantau dimana secara hukum adat pengasaman Mustika Yana sebagai Dipertuan Kinali, sudah dinyatakan sah. Sebab dimana di Nagari Kinali disepakati oleh seluruh ninik mamak Kinali.

"Kami sebagai jajaran Daulat Parik Batu, sudah sama-sama kita saksikan telah dilantik sebagai Pucuk Adat Kinali, Dipertuan Kinali. Semoga Kemanakan kami menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya untuk membangun Kinali," ujarnya.

Pada kesempatan itu, ikut hadir Kasrem 032 Wirabraja Kol. Arh. Soni Septiono, Kapolres Pasaman Barat, AKBP Iman Pribadi Santoso, Dandim 0305 Pasaman, Let. Cosmos, Ketua Komisi I DPRD Pasaman Barat, Basio didampingi sejumlah Anggota DPRD lainnya serta ratusan ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang dan undangan lainnya. (*)