Pariaman, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat, mencatat sebanyak 14.800 wisatawan telah mengunjungi Pulau Angso Duo selama libur lebaran 1438 Hijriah di kota itu.
"Jumlah tersebut dihitung berdasarkan bukti manifes retribusi yang masuk," kata Kepala Seksi (Kasi) Perizinan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) setempat, Fatma di Pariaman, Senin.
Ia merinci pada hari pertama libur lebaran terjual sebanyak 900 tiket, hari kedua sebanyak 1.500 tiket, hari ketiga 2.800 tiket, hari ke empat 2.800 tiket, kemudian hari ke lima terjual sebanyak 1.900 tiket.
"Sisanya terjual pada hari ke enam dan ke tujuh libur lebaran," ujar dia.
Ia mengatakan peningkatan jumlah wisatawan tersebut mengalami lonjakan drastis. Pada hari biasanya dinas terkait hanya mampu menjual maksimal 200 tiket.
Untuk tamu atau wisatawan ujar dia, pada umumnya dominan datang dari daerah Jambi, Pekanbaru, Kabupaten Pasaman Barat, Kota Padang, Kabupaten Padangpariaman dan beberapa daerah lainnya.
Terkait pemberangkatan penumpang ujar dia, pihak pengusaha kapal wisata maksimal memperoleh jatah lima kali trip per harinya.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan setempat, Yota Balat, mengatakan lonjakan jumlah pengunjung ke Pulau Angso Duo saat libur lebaran menyebabkan titik pemberangkatan harus ditambah.
Awalnya ujar dia, pemerintah daerah hanya mengizinkan titik pemberangkatan di Muaro Pariaman dan Bibir Pantai Gandoriah saja. Namun lonjakan pengunjung terpaksa penambahan di sekitar Bibir Pantai Pasir Pauah khususnya saat penjemputan wisatawan.
"Kondisi Muaro Pariaman tidak memungkinkan menampung jumlah kapal dan wisatawan yang datang, sehingga terpaksa diambil langkah untuk menambah titik penjemputan," ujar dia.
Ia menjelaskan kondisi Muaro Pariaman tidak mungkin dipaksakan karena mengalami pendangkalan pada saat sore hari. (*)
Belasan Ribu Wisatawan Kunjungi Pulau Angso Duo Selama Lebaran
Pulau Angso Duo Pariaman. (Antara)
