Batusangkar, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, bersama masyarakat siap menyambut ribuan perantau daerah itu yang pulang ke kampung halamannya atau biasa disebut "Perantau Pulang Basamo".
"Atas nama masyarakat dan pemerintah daerah, kita menyambut gembira kedatangan sanak saudara yang pulang kampung dengan ungkapan syukur dan bahagia mengingat peran perantau yang sangat besar bagi pembangunan dan kemajuan daerah," kata Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi di Batusangkar, Jumat.
Ia menyebutkan pulang kampung yang bertajuk "Pulang Basamo Perantau Tanah Datar se-Nusantara" ini memiliki beberapa agenda penting selama 24 Juni sampai 1 Juli 2017.
"Perantau dapat dikatakan sebagai salah satu pilar pembangunan yang mendorong percepatan pembangunan di Tanah Datar," katanya.
Bupati menyampaikan banyak dukungan perantau dalam pembangunan daerah seperti pembangunan masjid, mushala, bantuan untuk sekolah, pemberian beasiswa, serta bakti sosial membantu fakir miskin dan anak yatim.
"Untuk itu pemerintah daerah bersama seluruh masyarakat siap menyukseskan agenda pulang basamo dan jika berjalan semarak dan sukses tentunya memberi dampak positif terhadap kampung halaman termasuk masyarakat," katanya.
Kegiatan "Pulang Basamo" yang diprakarsai oleh Pagayuban perantau Tanah Datar seperti Kerukunan Keluarga Tanah Datar (KKTD) Jaya, Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) berbagai daerah dengan Koordinator Yuherman dan Joni Sastra.
Kedatangan perantau disambut secara resmi di Gedung Indo Jolito Batusangkar pada Sabtu (24/6) oleh jajaran Pemkab Tanah Datar dan tokoh masyarakat. Dilanjutkan malam harinya dengan kegiatan Festival Takbiran Idul Fitri di Lapangan Cindua Mato Batusangkar.
Pada Selasa (26/6), Perantau melakukan silaturahim di masing-masing nagari dan pada Rabu (27/6) digelar Lomba Pacu Biduak di Danau Singkarak Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan.
Agenda yang sangat penting yakni Silaturahim Nasional Perantau Tanah Datar pada Kamis (29/6) di Gedung Nasional Suri Maharajo Dirajo Batusangkar yang diikuti tokoh-tokoh perantau yang tergabung dalam KKTD dan IKTD se-Indonesia dengan dibuka Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
"Diharapkan lahir satu organisasi perantau Tanah Datar yang baru, leburan dari KKTD, IKTD dan lainnya sehingga secara koordinasi dan sumber daya tentunya akan semakin kuat," kata Irdinansyah.
Kemudian, aksi Bedah Rumah sebanyak 14 rumah miskin yang tersebar di kecamatan di Tanah Datar pada Kamis (29/6).
Bersamaan dengan kegiatan Pulang Basamo, juga digelar Bhayangkara Expo di Istano Basa Pagaruyung selama tiga hari, 30 Juni sampai 2 Juli 2017.
Dalam Bhayangkara Expo ini akan ada bazar UMKM Kabupaten Tanah Datar, menampilkan potensi ekonomi dengan tema ekonomi kerakyatan.
Pada Sabtu (1/7), digelar Jalan Sehat yang diikuti oleh perantau dan masyarakat Tanah Datar dengan hadiah utama Umroh ke Tanah Suci Makkah yang disumbang perantau dan hadiah menarik lainnya.
Kegiatan ditutup dengan panggung rakyat direncanakan artis ibukota Beniqno dan Vanda serta artis Minang Nedi Gampo . "Mari kita sambut perantau dengan suka cita sekaligus kita sukseskan alek Pulang Basamo Perantau Tanah Datar se Nusantara," katanya. (*)
Pemkab Tanah Datar Sambut Ribuan Perantau "Pulang Basamo"
Tiket Mudik Lebaran.
