Pemkab Pesisir Selatan Segera Operasikan Rumah Sakit Pratama Tapan

id pelayanan pasien

Pemkab Pesisir Selatan Segera Operasikan Rumah Sakit Pratama Tapan

Ilustrasi, pelayanan pasien. (Antara)

Painan, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, akan mengoperasikan Rumah Sakit Pratama Tapan yang berada di Nagari (Desa Adat) Bukit Buai, Kecamatan Basa IV Balai Tapan menjelang Idul Fitri 1438 Hijriyah.

"Rumah sakit tersebut telah diresmikan pada 14 Maret 2017, namun karena berbagai kendala belum juga dioperasikan, kemarin kami telah memanggil instansi terkait untuk mempercepat pengoperasiannya," kata Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Erizon di Painan, Selasa.

Ia menambahkan beberapa dokumen yang perlu disiapkan untuk pengoperasian rumah sakit di antaranya izin rumah sakit, registrasi rumah sakit, izin operasional rumah sakit dan beberapa dokumen penting lainnya.

Sementara ambulans hingga dokter telah disiapkan dan jalan masuk ke rumah sakit juga dalam proses tender untuk dilakukan pembangunan.

Ia berharap dengan beroperasinya Rumah Sakit Pratama Tapan, masyarakat yang berada di daerah selatan kabupaten itu tidak perlu lagi menghabiskan waktu empat jam untuk mendapatkan pelayanan medis di RSUD M Zein terkecuali memang membutuhkan penanganan khusus.

"Penanganan kepada mereka yang membutuhkan pertolongan medis semakin cepat tentu semakin baik dan itu kami harapkan terlaksana setelah Rumah Sakit Pratama Tapan beroperasi," kata dia.

Ketua DPRD Pesisir Selatan, Dedi Rahmanto Putra mengaku sedari awal telah mewanti-wanti agar pemerintah kabupaten segera menyiapkan hal-hal yang dirasa perlu sehingga rumah sakit bisa beroperasi secepatnya.

"Mudah-mudahan dengan telah dipanggilnya instansi terkait rumah sakit yang dinanti-nanti masyarakat itu segera beroperasi," katanya.

Ia menyebutkan Rumah Sakit Pratama Tapan merupakan harapan masyarakat sejak lama bahkan perintisannya telah dilakukan pada dekade 90-an.

"Semoga dengan adanya rumah sakit memberikan kemudahan bagi masyarakat yang berada di selatan kabupaten ini dalam mendapatkan pelayanan medis yang mumpuni," ujarnya. (*)