MTsN Batusangkar Kembalikan 228 Siswa kepada Orangtua

id MTsN Batusangkar

MTsN Batusangkar Kembalikan 228 Siswa kepada Orangtua

Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma (dua kiri) didampingi Kepala Kantor Kemenag Syamsul Arifin (kiri), menyaksikan Kepala MTsN Batusangkar, Sabrimen menandatangani berita acara penyerahan siswa kelas IX kepada orangtua di Gedung Nasional Batusangkar, Rabu (10/5). (ANTARA SUMBAR/Irfan Taufik)

Batusangkar, (Antara Sumbar) - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Batusangkar mengembalikan sebanyak 228 siswa kelas IX kepada orang tuanya setelah tiga tahun menuntut ilmu di sekolah tersebut.

"Teruslah menuntut ilmu dan lanjutkan pendidikan setinggi-tingginya sampai tercapai cita-cita dan prestasi yang baik," kata Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma saat acara perpisahan siswa kelas IX di Gedung Nasional Batusangkar, Rabu.

Ia menyebutkan untuk meraih prestasi dibutuhkan kesungguhan, kemauan dan kerja keras dalam proses belajar mengajar dan penerapan ilmu yang diperoleh di sekolah.

"Kita bangga pada siswa madrasah yang berhasil meraih beragam prestasi di berbagai bidang, karena kemauan dan kerja kerasnya," katanya.

Ia mengharapkan agar siswa madrasah ini menunjukan karakternya di tengah masyarakat dan menjadi panutan bagi teman sebayanya, karena tekun beribadah dan belajar.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Datar Syamsul Arifin mengatakan madrasah sebagai salah satu tempat pendidikan sama dengan sekolah umum, dimana semua mata pelajaran yang diajarkan di sekolah umum juga diajarkan di madrasah.

"Selain itu, yang terpenting adalah belajar, beribadah dan patuh pada orangtua serta guru merupakan tugas utama siswa yang harus dilakukan di madrasah atau di rumah," katanya.

Ia menyebutkan MTsN Batusangkar sampai saat ini terus berkembang dan melakukan terobosan dalam meningkatkan mutu pendidikan sehingga banyak siswa yang belajar di sini.

"Selain menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar dengan baik, kegiatan ekstra kurikuler juga diharuskan bagi siswa sehingga banyak siswa yang mengikuti berbagai kompetisi dan lomba baik tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional," katanya.

Ia mengharapkan siswa yang lulus dapat menjaga nama baik almamater dengan meraih prestasi di sekolah yang lebih tinggi dan menjaga akhlak di lingkungan sekitar sehingga MTsN Batusangkar jadi sekolah favorit di Tanah Datar.

Kepala MTsN Batusangkar, Sabrimen mengatakan untuk mencapai berbagai prestasi maka dituntut juga peran orangtua dengan memperhatikan kegiatan dan prilaku anaknya di rumah.

"Banyak tantangan yang dihadapi anak saat ini, seperti pengaruh teknologi informasi yang cenderung negatif, namun disukai anak. Dampaknya tentu membuat anak malas dan rendah motivasi belajarnya," katanya.

Ia menyebutkan pengaruh negatif lainnya yang muncul akibat era globalisasi saat ini adalah penyalahgunaan Narkoba, pornografi, dan kekerasan terhadap anak-anak.

"Benteng untuk menghadapinya adalah agar orangtua dan guru terus mengontrolnya, dengan memperhatikan pelaksanaan ibadah shalatnya," katanya. (*)