Saldi Isra: Saya Masih Perlu Dibimbing

id Saldi Isra, Mahkamah Konstitusi, Hakim

Saldi Isra: Saya Masih Perlu Dibimbing

Saldi Isra.

Jakarta, (Antara Sumbar) - Hakim Mahkamah Konstitusi terpilih, Saldi Isra, memohon bantuan dan bimbingan delapan hakim lainnya dalam proses awal menjabat sebagai Hakim Konstitusi.

"Selama proses awal ini tentu saya harus dibimbing oleh para Hakim Konstitusi," kata Saldi ketika memberikan kata sambutan dalam acara penyambutan di Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta, Selasa.

Saldi mengaku banyak hal yang belum dia siapkan untuk menduduki jabatan barunya tersebut.

Ia berharap dirinya dapat berkonsentrasi dan menimba banyak ilmu dari delapan Hakim Konstitusi lainnya.

Saldi Isra adalah ahli hukum tata negara yang sebelumnya menjabat guru besar pada Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat.

Ia mendapatkan gelar Master of Public Administration dari Universitas Malaya, Malaysia, pada 2001 dan gelar doktor dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada 2009 dengan predikat cum laude.

Saldi banyak melahirkan karya-karya tulisan yang merupakan hasil pemikirannya dalam dunia tata negara dan dukungan kepada gerakan anti korupsi.

Ia juga meraih berbagai penghargaan seperti Tokoh Muda Inspiratif versi Kompas (2009), Bung Hatta Anti-Corruption Award (2004), dan Megawati Soekarnoputri Award sebagai Pahlawan Muda Bidang Pemberatansan Korupsi (2012).

Saldi Isra kemudian diputuskan oleh Presiden Joko Widodo menjadi Hakim Konstitusi melalui serangkaian proses seleksi. (*)