Painan, (Antara Sumbar) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Hendrajoni berencana meluncurkan beras merek Rajo Pasisia untuk mendongkrak popularitas beras dari padi varietas lokal daerah setempat.
Bupati di Painan, Rabu mengatakan, selain upaya mendongkrak popularitas, peluncuran tersebut juga dimaksud meningkatkan harga beras dari daerah itu.
"Dikemas dan tidak dikemas tentu harganya berbeda sehingga bukan tidak mungkin hal ini telah dimanfaatkan oleh kalangan tertentu meraup untung berkali-kali lipat dengan melabeli beras yang dijual petani," katanya.
Ia menyebutkan terdapat varietas padi unggulan dari daerah setempat yang menghasilkan beras-beras nikmat disantap seperti Bawan, R 42, Anak Daro dan lainnya.
"Sekarang tinggal pengemasannya, jika itu dilaksanakan maka beras dari Pesisir Selatan akan dikenal dan tentu sejalan dengan harganya yang melejit," katanya lagi.
Ia menyebutkan per tahun kabupaten setempat memproduksi beras lebih kurang 193.000 ton sementara kebutuhan masyarakat hanya 49.000 ton.
Dari kebutuhan masyarakat tersebut ditambah dengan padi yang ada di lumbung serta di rumah masyarakat diperkirakan ada 191 ton beras dijual keluar daerah setiap tahunnya tanpa merek.
Ia mengaku telah meminta instansi terkait menyiapkan peluncuran dengan mematangkan desain hingga waktu peluncuran.
"Kami upayakan secepatnya karena semakin lama peluncurannya tentu akan terus merugikan petani," kata dia.
Tokoh masyarakat yang pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kecamatan setempat, Ramadhan, menyambut baik langkah bupati tersebut dan berharap hal itu sejalan dengan peningkatan pendapatan petani. (*)
Berita Terkait
Distan Agam: 38,50 hektare padi rusak dampak banjir lahar dingin
Minggu, 7 April 2024 14:44 Wib
Perantau Agam kembangkan padi organik diatas lahan tiga hektare
Minggu, 31 Maret 2024 16:34 Wib
Pemkab Solok lakukan penambahan area tanam padi melalui pompanisasi
Minggu, 31 Maret 2024 13:08 Wib
Program bajak sawah gratis Tanah Datar sasar 4.400 hektare pada 2024
Selasa, 27 Februari 2024 10:35 Wib
Kota Solok sediakan 400 kg benih pokok padi varietas 'anak daro'
Jumat, 23 Februari 2024 16:26 Wib
Pemkab Pasaman Barat targetkan 109.842 ton padi selama 2024
Kamis, 22 Februari 2024 14:45 Wib
Realisasi produksi padi di Agam berkurang 82.673,6 ton pada 2023
Senin, 5 Februari 2024 17:50 Wib
Santri Pondok PADI Lubuk Basung Agam ikuti mukhayyam
Rabu, 31 Januari 2024 6:44 Wib