Wali Kota Solok Letakkan Batu Pertama Pesantren Tahfidz

Solok, (Antara Sumbar) - Walikota Solok Zul Elfian meletakkan batu pertama pendirian pondok pesantren (Ponpes) Tahfidz Sulaimaniyyah Darianis Yatim yang bekerja sama dengan Yayasan United Islamic Cultural Center Of Indonesia (IUCCI) Turki pada Senin.

Walikota Zul Elfian di Solok, mengatakan ditargetkan pembangunan pesantren selesai pada Juni 2017. Dan langsung akan menerima siswa setelah bangunan fisik selesai.

"Semua usaha akan dilakukan untuk percepatan pembangunan pesantren penghapal al-quran tersebut," ujarnya.

Ia mengatakan akan membantu dalam permudahan izin pihak Yayasan IUCCI dalam pembangunan ponpes tersebut. Siswa yang belajar tahfidz di Ponpes tersebut nanti dikirim ke Turki untuk belajar lebih dalam bagi yang terpilih.

Ia mengharapkan pembangunan ponpes Tahfidz Sulaimaniyyah menjadi harapan warga Kota Solok untuk melahirkan generasi penghapal Al Quran yang akan membangun daerahnya yang sesuai dengan visi kota menjadi kota yang diberkahi dan serambi Madinah.

"Kota ini sangat berpegang teguh dengan pepatah 'adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah', jadi ponpes ini akan membantu mewujudkan kota yang kita impikan," katanya.

Lahan untuk pembangunan pondok pesantren merupakan wakaf dari masyarakat setempat. Ponpes berada tepat di samping SMKN 3 Solok di kelurahan Laing.

Ia turut senang dengan ikut sertanya masyarakat menyumbang dalam pembangunan ponpes tersebut. Bahkan, banyak yang mengusulkan tanahnya untuk diwakafkan jika lokasi ponpes tidak cukup.

"Ini menandakan masyarakat sadar untuk berkontribusi untuk pembangunan daerahnya," katanya.

Dengan menghapal al quran, diharapkan generasi anak-anak Solok memiliki karakter yang baik dan menjadi teladan, dan setelah belajar ke Turki, dapat menjadi kebanggan kota dan kembali membangun daerah.

Pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidz Sulaimaniyyah Darianis Yatim di Solok bekerja sama dengan Yayasan United Islamic Cultural Center Of Indonesia (UICCI) Turki.

Pondok pesantren Tahfidz Sulaimaniyyah Darianis Yatim ini merupakan pondok pesantrean ke 28 yang dibangun di Indonesia.

Sementara itu, Ketua Adat setempat Rusli Khatib Sulaiman mengatakan dengan dibangunnya ponpes ini merupakan langkah untuk membumikan alquran di tanah Solok dan memberikan barokah untuk kota tersebut. (*)