102 Hektare Sawah Terancam Gagal Panen

Pulau Punjung (Antara) Ratusan hektar sawah di Kenagarian Taratak Tinggi Kecamatan Timpeh kekeringan dan terancam gagal panen, sehingga Kepala Dinas Pertanian dan rombongan langsung meninjau ke lokasi, Jumat.

Wali Nagari Taratak Tinggi Ahmad Sadar saat dikonfirmasi mengaku bahwa laporan dari warga mengenai ratusan sawah yang mengalami kekeringan langsung ditanggapi oleh Kadis pertanian dan staf dengan turun langsung kelapangan mengecek sawah tersebut.

"Kadis pertanian langsung yang turun kelapangan,"jelasnya.

Kata Wali Nagari, Kadis Pertanian langsung mencarikan solusi dengan memberikan bantuan dan mendatangkan pompa air agar sawah yang ada bisa diatasi. Tak hanya itu, Kadis Pertanian secara pribadi juga memberikan bantuan uang pribadi untuk biaya operasional 10 hari kedepan.

"Warga kita sangat berterimakasih dengan cepat tanggap yang dilakukan oleh pak Kadis Pertanian,"jelasnya.

Wali Nagari dua priode ini juga mengatakan bahwa, dari hasil diskusi dengan Kadis Pertanian, warga juga akan mendapatkan bantuan dalam bulan Mei ini berupa bibit sawit gratis.

"Sikap cepat tanggap ini kami harap juga menjadi contoh kepada kepala dinas yang lain,"tegasnya.

Kadis Pertanian Darisman saat dikonfirmasi membenarkan hal itu, dimana pihaknya langsung turun kelapangan untuk mengecek laporan dari warga bahwa ada ratusan sawah yang mengalami kekeringan karena tidak adanya air.

"Kita melihat langsung dan tentu masalah ini harus segera diselesaikan, kalau tidak ratusan sawah akan mengalami gagal panen. Alhamdulillah, dalam satu dua hari ini pompa air akan kita berikan kepada petani,"tegasnya.

Mantan Kadis Kehutanan dan Perkebunan ini juga mengatakan dimana tahun 2017 ini, pemerintah akan menganggarkan pembuatan saluran tersier dan pembuatan embung yang lebih besar lagi untuk menampung air.

"Semoga dengan adanya saluran dan embung air ini, sawah petani tidak lagi mengalami kekeringan meski dimusim kemarau,"tandasnya.