Painan (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Penkab) Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) mengimbau penyedia jasa medis di daerah itu memperhatikan limbah medis sehingga tidak mengganggu lingkungan sekitar.
"Limbah medis cukip berbahaya bagi lingkungan, untuk itu kami imbau rumah sakit, klinik dan penyedia jasa medis lainnya memperhatikan limbah medis," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Nelly Armidha di Painan, Kamis.
Ia menyebutkan dengan memjamurnya klinik penyedia jasa medis pada beberapa tahun terakhir diharapkan peran masyarakat mengawasi.
Selain itu instansi pemberi ijin juga diimbau aktiv dengan tidak serta merta memberikan izin sehingga tidak terjadinya pembuangan limbah medis sembarangan.
"Jika ada beberapa dokumen yang harus dilengkapi sebelum beroperasi namun belum dilengkapi sebaiknya jangan diberikan izin," katanya.
Sementara terkait ratusan jarum suntik, tabung cairan infus beserta slang infus bekas yang mengotori objek wisata Pantai Tan Sridano pada Sabtu (24/12/2016) pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan BLH Sumbar untuk pengusutan lebih lanjut.
Menurutnya dalam waktu dekat tim BlH Sumbar akan turun ke lapangan mengecek kondisi di lapangan.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, Syahrizal Antoni dengan tegas membantah jika limbah tersebut berasal dari rumah sakit pemerintah ataupun puskesmas di kabupaten tersebut.
Menurutnya rumah sakit pemerintah di daerah itu telah memiliki pemusnah limbah medis dan puskesmas yang ada bekerja sama dengan rumah sakit dalam menghancurkan limbahnya masing -masing.
Terkait limbah medis itu juga, seorang wissatawan ketika diwaqancarai di Pantai Tan Sridano, Ismail (32) mendorong pemerintah kabupaten mengusut kasus pembuangan limbah medis sehingga memberi efek jera kepada mereka yang ingin mencoba melakukan hal serupa.
"Saat ini khususnya Kabupaten Pesisir Selatan tengah gencar-gencarnya mempromosikan pariwisata, kami berharap hal tersebut sejalan dengan pengusutan kasus ini," katanya. (*)
Berita Terkait
Kualitas Medis Lebih Baik, RSUD Pratama Sijunjung Resmi Terang Benderang
Kamis, 28 Maret 2024 17:02 Wib
Hari ke-4 di Pessel, TRC dan MRT Semen Padang bersihkan lumpur Fasum dan kirim tim medis ke empat lokasi
Jumat, 15 Maret 2024 9:55 Wib
BSMI segera turunkan tim medis bantu tangani korban banjir Sumbar
Selasa, 12 Maret 2024 16:16 Wib
Kopaska TNI latihan terjun dan evakuasi medis udara di Jakarta
Senin, 4 Maret 2024 20:32 Wib
Puskesmas Lumpo Pesisir Selatan berikan imunisasi Hepatitis B pada tenaga medis
Sabtu, 24 Februari 2024 5:37 Wib
Bupati Pesisir Selatan : Pemkab fasilitasi keperluan medis Kania
Senin, 19 Februari 2024 18:48 Wib
Kemenkes: 8.362 faskes di Indonesia terkoneksi ke SATUSEHAT
Sabtu, 17 Februari 2024 7:49 Wib
Bantuan obat dan perlengkapan medis dari RI diterima warga Palestina
Rabu, 22 November 2023 10:12 Wib