Padang, (Antara Sumbar) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang, Sumatera Barat menyatakan konsisten untuk meningkatkan pemberdayaan kepada kelompok masyarakat sadar wisata, sekaligus memperkuat peranannya dalam promosi pariwisata kota.
"Saat ini ada enam kelompok masyarakat sadar wisata di Padang, kesemuanya dilakukan pembinaan dan arahan dalam rangka memperkuat eksistensi pariwisata kota," kata Kepala Disbudpar Padang Medi Iswandi di Padang, Kamis.
Dia menyebutkan salah satu upaya pemberdayaan ini dengan memberikan kesempatan studi banding ke daerah yang dinilai sukses dalam penyelenggaraan kelompok masyarakat sadar wisata.
Sebagai contoh beberapa waktu lalu pihaknya memberangkatkan perwakilan enam kelompok masyarakat sadar wisata dari tiga kecamatan yakni Bungus Teluk Kabung, Purus ,Padang Barat dan Air Manis Padang Selatan studi banding ke Parang Tritis Yogyakarta.
Tujuannya, kata dia untuk melihat sistem atau metode yang digunakan kelompok masyarakat sadar wisata setempat dalam upaya mengenalkan pariwisata, mengajak masyarakat berkecimpung dalam pariwisata hingga pembinaan dalam hal ekonomi pariwisata.
"Pelatihan dan studi banding itu diharapkan diimplementasikan di Padang dengan konsep dan sistem yang berbeda," ujarnya.
Sejauh ini, katanya ada satu kelompok masyarakat sadar wisata yang telah memiliki prestasi dengan menempati peringkat empat nasional yakni BKM Kampung Bungus Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
Salah satu upaya yang dilakukan kelompok tersebut yakni meningkatkan keterlibatan masyarakat setempat untuk mengelola objek wisata termasuk menjaga kebersihan dan keamanannya.
Disamping itu juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan tempat wisata dalam peningkatan taraf ekonomi masyarakat.
Kami berharap ke depan akan bermunculan kelompok masyarakat sadar wisata lainnya sebagai dukungan memperkuat identitas pariwisata di Padang.
"Baik itu kelompok masyarakat yang ada di sekitar objek wisata maupun keterlibatan warga lainnya," kata dia.
Sementara itu pemerhati sekaligus penggiat pariwisata Sumbar Ian Hanafiah menyarankan agar keterlibatan masyarakat dalam bidang ekonomi pada pariwisata lebih meningkat.
Dalam hal ini, katanya pemerintah dan kelompok masyarakat sadar wisata tersebut berupaya menumbuhkembangkan kewirausahaan mandiri di sekitar objek wisata. (*)
Berita Terkait
PNP-Semen Padang umumkan 25 Camaba penerima program BANGSA
Selasa, 23 April 2024 16:52 Wib
Kejari Padang terima SPDP kasus sabu-sabu satu kilogram
Selasa, 23 April 2024 16:20 Wib
MPP Bukittinggi terima bantuan CSR Sarpras Disabilitas PT. Semen Padang
Selasa, 23 April 2024 15:58 Wib
Bank Indonesia jangkau daerah 3T untuk edarkan uang baru
Selasa, 23 April 2024 10:53 Wib
Akses jalan lintas Padang-Kerinci sudah bisa dilalui para pengendara
Senin, 22 April 2024 18:03 Wib
Resmikan Bedah Rumah Program Semata, Hendri Septa Bacakan Alfatihah Untuk Almarhum Benny Zalukhu
Senin, 22 April 2024 17:30 Wib
Wali Kota Padang serahkan KTP-el gratis kepada siswa SMA
Senin, 22 April 2024 17:12 Wib
Berpamitan, Wako dan Wawako Sampaikan Terima Kasih Kepada Satpol PP atas Dedikasi Jaga Trantibum
Senin, 22 April 2024 16:40 Wib