Disbudpar Padang Bantah Pemalakan di Air Manis

Padang, (Antara Sumbar) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Padang, Sumatera Barat, Medi Iswandi membantah informasi adanya tindakan pemalakan terhadap pengunjung objek wisata Pantai Air Manis yang terjadi beberapa hari lalu.

"Kejadian sebenarnya adalah di sepanjang jalan menuju Pantai Air Manis ada beberapa warga yang ikut mengatur lalu lintas dan meminta sumbangan, jadi bukan melakukan pemalakan, kata dia di Padang, Selasa.

Sebenarnya Disbudpar telah menyosialisasikan kepada masyarakat agar tidak meminta sumbangan kepada wisatawan sehingga tidak mengganggu kenyamanan pengunjung.

Namun masih ada masyarakat yang meminta sumbangan dengan dalih sebagai jasa dalam mengatur lalu lintas, tetapi Disbudpar sudah meminta bantuan Polisi untuk membubarkan oknum masyarakat tersebut.

Terkait keikutsertaan Polisi Militer (PM) untuk membubarkan peminta sumbangan karena ada oknum TNI yang sedang tidak bertugas ikut menjadi peminta sumbangan.

Medi Iswandi membenarkan adanya oknum TNI sehingga Disbudpar menyerahkan pembubarannya kepada PM.

Namun ketika PM datang, oknum tersebut telah bubar jadi tidak ada keributan, katanya.

Ia meminta kepada pengunjung objek wisata agar mau melaporkan ke petugas jika menemukan adanya oknum yang melakukan tindak pemalakan.

Sebelumnya diberitakan terjadi pemalakan oleh oknum warga kepada pengunjung Pantai Air Manis yang terkenal dengan Batu Malin Kundang tersebut.

Namun aparat kepolisian segera membubarkannya, kemudian melakukan penyisiran untuk memastikan tidak ada lagi peminta sumbangan berkeliaran di pantai tersebut. (*)