Mentan: Harga Beberapa Komoditas Turun Dibandingkan 2015

Jakarta, (Antara Sumbar) - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan harga beberapa komoditas pangan pada Juni 2016 turun bila dibandingkan periode sama 2015.

Dalam paparannya pada rapat kerja dengan Komisi IV di Gedung Nusantara, Jakarta, Rabu, Amran mengatakan penurunan harga terjadi pada beras IR 42, cabai merah keriting dan cabai merah besar, cabai rawit merah dan hijau serta terigu.

"Penurunan tertinggi adalah harga cabe rawit merah yang mencapai 28,44 persen, cabai merah keriting 26,88 persen, beras IR 42 (Pera) 15,8 persen," kata Amran.

Namun, dia melanjutkan, penurunan itu juga diikuti kenaikan harga komoditas lain seperti beras IR I, II, beras Muncul I, beras Setra/Premium, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, ayam ras, telur ayam ras, gula pasir dan daging sapi.

Adapun kenaikan tertinggi dialami bawang putih yang mencapai 61,24 persen, gula pasir 36,9 persen dan ayam ras 34,62 persen.

Sementara itu, bila dibandingkan dengan Ramadhan 2015, harga komoditas pangan pada 2016 juga menurun, dengan persentase tertinggi terjadi pada cabai rawit yaitu 49,92 persen, cabai merah 24,12 persen dan minyak goreng 16,56 persen.

"Yang mengalami peningkatan harga adalah beras umum, gula pasir, telur ayam, bawang merah dan bawang putih. Kenaikan tertinggi terjadi pada bawang putih 78,25 persen, bawang merah 57,32 persen dan gula pasir 14,67 persen," tutur Amran.

Demi menekan harga, Kementerian Pertanian melakukan beberapa cara seperti mengadakan pasar murah di pasar-pasar DKI Jakarta dan menyelenggarakan operasi pasar melalui toko-toko tani Indonesia (TTI) yang menawarkan komoditas pangan dengan harga murah.

Di operasi pasar TTI, daging sapi dijual dengan harga Rp80 ribu perkilogram, bawang merah Rp23 ribu perkilogram, minyak goreng Rp9.500 perkilogram, ayam Rp30 ribu perkilogram, gula pasir Rp12 ribu perkilogram, bawang putih Rp22 kilogram, beras 7.900 perkilogram dan cabai merah Rp16 ribu perkilogram. (*)