Painan, (Antara Sumbar) - Penjualan serta permintaan sirup masih sepi di Pasar Inpres Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) menjelang Ramadhan hingga Sabtu.
"Jelang Ramadhan tahun ini tidak ada peningkatan penjualan sirup," kata seorang pedagang, Ely (42) di Painan, Sabtu.
Ia mengatakan peminat sirup dua tahun terakhir selalu menurun.
"Dua tahun lalu saya mengambil stok sebanyak 50 kardus, tahun selanjutnya 20 kardus, dan tahun ini belum ada," jelasnya.
Ia menjelaskan sebulan sebelum Ramadhan pada 2015 biasanya ada pemasok yang datang, namun untuk tahun ini belum ada.
Menurutnya, ini disebabkan permintaan dari pedagang yang cenderung menurun karena minat pembeli rendah.
Senada dengan itu, pedagang lain, Rina (28) mengatakan tidak ada peningkatan penjualan sirup jelang Ramadhan pada 2016.
"Pembeli sirup ada, tetapi tidak ramai seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.
Warga Painan Selatan, Karmi (39) mengatakan tahun ini tidak membeli sirup untuk persediaan di rumah karena anaknya di rantau selama Ramadhan.
"Cuma anak saya yang suka sirup, saya dan suami tidak menyukainya," tambahnya.
Berita Terkait
Sidang putusan kasus gagal ginjal obat batuk sirup pada anak
Kamis, 2 November 2023 11:43 Wib
Kasus gagal ginjal pada anak kembali ditemukan, Ortu hindari beli obat sirop tanpa resep dokter
Senin, 6 Februari 2023 14:20 Wib
Kemenkes ungkap pasien ginjal akut meninggal konsumsi obat Praxion yang dibeli di apotek
Senin, 6 Februari 2023 11:12 Wib
Komisi IX DPR RI dukung penegakan hukum terkait obat sirup berbahaya
Rabu, 9 November 2022 20:24 Wib
BBPOM Sumbar: Belasan ribu botol obat sirup terlarang ditarik dari pasar
Kamis, 27 Oktober 2022 19:20 Wib
Pemkab-Polres Pasbar sosialisasi dan edukasi penjualan obat sirup di apotek
Selasa, 25 Oktober 2022 19:53 Wib
Tindak Lanjut Larangan Penggunaan Obat Sirup
Selasa, 25 Oktober 2022 16:12 Wib
Pemkab-Polres Agam awasi peredaran obat sirup antisipasi gagal ginjal akut
Selasa, 25 Oktober 2022 15:28 Wib