Pentas Indonesia dan Dunia Dalam Satu Panggung

id Pentas Indonesia

London, (Antara Sumbar) - Perhimpunan mahasiswa Indonesia-Rusia di Moskow (PERMIRA) mengelar Konser "Pelita Cinta Nusantara, From Indonesia to the World", Festival Budaya terbesar yang diadakan mahasiswa Indonesia di Moskow.

Konser budaya merupakan puncak dari rangkaian acara diadakan PERMIRA dihadir Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Belarusia, M. Wahid Supriyadi, Darmawan selaku Koor. Pendidikan Sosial Budaya di Rusia serta Gubenur Kalimantan Timur, H. Awang Faroek Ishak.

Pengurus PERMIRA, Siti Maulidina kepada Antara London, Rabu mengatakan acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan laporan ketua PERMIRA Moskow, Garin Yudha Primaditya dan Dubes Indonesia untuk Federasi Rusia dan Belarusia, M. Wahid Supriyadi.

Konser Pelita Cinta Nusantara menampilkan tarian dari Sabang sampai Merauke oleh mahasiswa asing dibuka dengan penampilan mahasiswa Kalimantan Timur yang kuliah di kota Moskow menampilan tarian Indang Badinding dari Sumatera Barat dilanjutkan dengan tarian asal Arab ditarikan mahasiwa Arab.

Selain mahasiswa Indonesia menampilkan tarian warga Rusia turut ikut menampilkan tarian Indonesia. Katya Makanina, warga Rusia menarikan tarian Jaipong, mahasiswa Rusia yang belajar Bahasa Indonesia memeriahkan acara dengan menyanyikan lagu Indonesia berjudul "Indonesiaku" serta penampilan mahasiswa Afrika menarikan tarian persembahan Papua.

Mahasiswa asing dari India, Peru, Korea dan Afrika juga tampil. Acara berlanjut dengan penampilan wayang dan Reog Ponorogo asal Jawa Timur, permainan musik Sasando dari Nusa Tenggara Timur, tarian Maluku yang ditarikan mahasiswa Indonesia dan Malaysia, tarian kipas Angin Mamiri dilanjutkan dengan tarian Buchecheom asal Korea.

Dari pulau Kalimantan, Mahasiswa asal Kalimantan Timur membawakan tarian berburu yang menceritakan kehidupan masyarakat suku dayak di Kalimantan lalu tarian Lenggang Jakarta yang dibawakan oleh mahasiswa Indonesia.

Tidak hanya mahasiswa Indonesia yang berada di Moskow, mahasiswa Indonesia berada di kota lain juga memeriahkan konser. Mahasiswa Indonesia di Samara menampilkan tarian kolosal dari Sabang sampai Merauke.

Mereka menampilkan tarian dari Sabang sampai Merauke dalam satu tarian. Mulai dari pencak silat, tarian melayu, tradisi bambu gila, Sajojo dari Papua, serta menyanyikan lagu daerah Indonesia secara medley. Konser diakhiri dengan penampilan tarian Kontemporer yang ditampilkan mahasiswa asal Kalimantan Timur.

Gubernur Kalimatan Timur M. Awang Faroek Ishak beserta rombongan dari Kalimantan Timur, sebelumnya berada di kota Sochi untuk menghadiri KTT Rusia-ASEAN yang juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Presiden Rusia, Vladimir Putin serta pejabat-pejabat ASEAN lainnya.

Gubernur secara khusus datang ke kota Moskow dan menghadiri acara Pelita Cinta Nusantara terkesan dengan acara oleh anak-anak Kalimantan Timur dan mengucapkan terima kasih kepada Dubes Indonesia untuk Rusia dan Belarusia yang menjadi orang tua mahasiswa Indonesia di Rusia. (*)