Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Kepolisian Resor (Polres) Dharmasraya, Sumatera Barat, mengharapkan pemerintah agar pemeliharaan dan perbaikan jalan lintas Sumatera bagian Tengah (Jalinsum) harus tuntas menjelang puncak arus mudik lebaran 1437 H mendatang.
"Ini untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas saat mudik, jangan sampai perbaikan dapat mengganggu kenyamanan pemudik," kata Kepala Satuan (Kasat) Lalu Lintas Polres Dharmasraya, AKP Imawan Rantau di Pulau Punuung, Rabu.
Menurut ia, berapa titik di jalan lintas sumatera bagian tengah Dharmasraya dinilai masih banyak mengalami kerusakan dengan kondisi jalan berlubang dan struktur badan jalan bergelombang.
Kondisi ini, lanjutnya, dinilai dapat menimbulkan kemacetan serta membahayakan keselamatan pengendara jika tidak dilakukan antisipasi mulai dari sekarang
"Beberapa kecelakaan lalu lintas disebabkan karena kerusakan jalan saat ini, disamping itu karena kelalaian pengendara itu sendiri," ujarnya.
Ia mengimbau, pengendara yang melintas di Jalinsum Dharmasraya agar terus meningkatkan kewaspadaan. Selian itu jadikan keselamatan sebagai suatu kebutuhan.
Berdasarkan data Polres Dharmasaraya angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama Januari hingga April 2016 di wilayah hukumnya sebanyak 31 kasus.
Kemudian, dari total kasus kecelakaan lalu lintas itu terdiri dari meninggal dunia tiga kasus, luka berat empat kasus, dan luka ringan 10 kasus, dengan kerugian materil yang dialami mencapai Rp172 juta.
"Kami berharap data ini dapat menjadi renungan bagi pengendara untuk tetap berhati-hati serta lebih meningkatkan kewaspadaannya," tambahnya
Seorang pengemudi, Jetski (42) menyebutkan, kerusakan di beberapa titik ruas jalan Jalinsum sudah menimbulkan kemacetan saat ini, karena mobil truk besar harus mengambil jalan lawan arah untuk menghindari jalan berlubang.
Misalnya jika truk konvoi hingga tiga mobil terpaksa pengendara dari arah berlawan arah harus berhenti untuk memberi jalan kepada truk terlebih dalu, lanjutnya.
"Ini tentu membahayakan, sering pengedara yang rem mendadak karena tidak mengetahui ada jalan rusak dengan kondisi parah. Kalau saya sendiri sudah hafal," tambahnya.
Berita Terkait
Bupati Tanah Datar perjuangkan perbaikan ruas jalan hingga ke pusat
Selasa, 23 April 2024 16:01 Wib
Kementerian PUPR mengucurkan Rp478,6 miliar untuk peningkatan kualitas jalan di Sumbar
Selasa, 23 April 2024 15:53 Wib
Akses jalan lintas Padang-Kerinci sudah bisa dilalui para pengendara
Senin, 22 April 2024 18:03 Wib
Pemprov Sumbar: Operasional tambang di jalan Air Dingin dihentikan
Senin, 22 April 2024 17:12 Wib
Kementerian PUPR kucurkan Rp478,6 miliar untuk inpres jalan di Sumbar
Senin, 22 April 2024 17:11 Wib
Jalan Nasional Padang-Kerinci tertimbun longsor di Lolo (Video)
Minggu, 21 April 2024 13:50 Wib
Jalan di Kelok Hantu amblas, arus lalu lintas masih buka tutup (Video)
Sabtu, 20 April 2024 13:28 Wib
Jalan di Kelok Hantu retak, polisi terapkan buka tutup (Video)
Jumat, 19 April 2024 17:02 Wib