Hayono Isman Hadiri Pembukaan Festival Randai

id Hayono Isman, Hadir, Festival Randai

Sawahlunto, (AntaraSumbar) - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Hayono Isman hadiri pembukaan Festival Randai Sawahlunto 2016 di Lapangan Silo Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Jumat Malam.

Dalam sambutannya selaku Ketua Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) dihadapan seratusan orang peserta festival tersebut, ia mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan itu karena merupakan bagian dari upaya pelestarian seni tradisi budaya karya para leluhur bangsa Indonesia.

"Melalui kegiatan seperti ini, saya yakin akan mampu memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan industri pariwisata di kota ini serta kawasan Sumatera Barat secara umum," ujar dia.

Selain itu, lanjutnya kegiatan tersebut diharapkan mampu lebih mengenalkan tradisi Randai sehingga dapat menjadi sebuah kebanggaan bagi Indonesia dan dunia, karena kekhasan penyajian ketika mengisahkan cerita-cerita rakyat bisa dikolaborasikan dengan seni musik, dendang, gerakan bela diri dan tari-tarian yang sangat unik.

"Bisa dikatakan kesenian Randai ini memiliki untaian beragam seni budaya yang dikemas begitu indah dan penuh makna," tambahnya.

Dia meyakini jika dilakukan pembinaan secara terus menerus maka kesenian tersebut akan mampu berkembang dan menjadi sejajar dengan sejumlah seni tradisi lainnya yang sudah mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan setempat, Efri Yanto menyebutkan kegiatan tersebut diselenggarakan pihaknya sebagai bentuk kepedulian terhadap pembinaan seni tradisi yang berkembang di tengah masyarakat kota itu.

Ada 14 kelompok peserta yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, seluruhnya merupakan kelompok kesenian Randai utusan seluruh nagari yang ada di kota itu.

Dia menjelaskan 14 kelompok tersebut secara bergiliran akan menampilkan kepiawaiannya memainkan kesenian khas suku Minangkabau tersebut selama tiga hari kedepan, untuk memperebutkan hadiah utama berupa uang pembinaan sebesar Rp10 juta.

Masing-masing kelompok tersebut, lanjutnya juga akan difasilitasi uang pengganti biaya transportasi sebesar Rp1,5 juta yang seluruh dananya bersumber dari APBD Sawahlunto 2016.

"Kami berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini, akan mampu memberikan efek positif terhadap peningkatan kualitas kelompok seni Randai di Sawahlunto untuk meraih prestasi ditingkat yang lebih tinggi," sebut dia.

Pantauan di lapangan, kegiatan tersebut diawali dengan prosesi arak-arakan seluruh peserta lomba yang melintasi panggung kehormatan, pembukaan secara resmi oleh Wakil Wali Kota Sawahlunto, Ismed dan ditutup dengan penampilan salah satu peserta lomba, group randai "Minang Saiyo". (*)