Sarilamak, (AntaraSumbar) - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat, Brigjen Pol Basarudin mengapresiasi peluncuran aplikasi Conflict and Disaster Monitoring Centre (CDMC) oleh Polres Limapuluh Kota.
"Ini sebuah terobosan yang sangat baik. Bagaimana pun, jangan lagi ada jurang pemisah antara Polisi dengan masyarakat," kata dia saat meluncurkan aplikasi tersebut di Mapolres Limapuluh Kota, Rabu.
Ia menambahkan dengan adanya aplikasi tersebut dapat memaksimalkan pelayanan pihak kepolisian kepada masyarakat setempat saat terjadi konflik dan bencana.
Dengan demikian, polisi dapat dengan maksimalkan mengayomi masyarakat sebagaimana motto Polri "Melindungi dan Mengayomi Masyarakat".
Terobosan yang dilahirkan Polres Limapuluh Kota dapat mengoptimalisasi pelayanan kepolisian ke tengah masyarakat.
Ia mengingatkan setiap program kepolisian tersebut jangan sampai melanggar ketentuan hukum.
"Saya harap ini harus terus jalan, meski ada pergantian pimpinan, program ini tidak boleh berhenti," tegasnya. (*)
Berita Terkait
Polresta Padang bekuk jambret perempuan sebabkan korban luka berat
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Ma'ruf berbagi pengalaman dengan Gibran soal tugasnya sebagai wapres
Kamis, 25 April 2024 9:02 Wib
Gibran sambangi rumah dinas Wapres
Rabu, 24 April 2024 16:14 Wib
Mahfud Md tak hadir di KPU karena pemberitahuan undangan terlambat
Rabu, 24 April 2024 15:57 Wib
Mahfud Md ucapkan selamat ke Prabowo-Gibran atas penetapan KPU
Rabu, 24 April 2024 15:56 Wib
Prabowo: Di dalam atau luar pemerintahan, kita berjuang untuk rakyat
Rabu, 24 April 2024 15:55 Wib
Polisi: Pembuatan video penistaan agama untuk dapat endorsemen
Rabu, 24 April 2024 15:55 Wib