Jurnalis China Kagumi Pariwisata Kota Bukittinggi

id jurnalis china kagumi pariwisata bukittinggi

Jurnalis China Kagumi Pariwisata Kota Bukittinggi

Jam Gadang Ikon Pariwisata Bukittinggi (Antara Sumbar)

Bukittinggi, (AntaraSumbar) - Jurnalis asal China yang hadir pada acara malam resepsi 32 tahun pencanangan Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, sebagai Kota Wisata mengaku mengagumi pariwisata daerah itu.

"Masyarakat Bukittinggi sangat beruntung karena memiliki kota dengan hawa yang sejuk dan alam yang indah," kata seorang jurnalis dari Nanjing TV, Wu Jiang saat menghadiri acara tersebut di Bukittinggi, Jumat (11/3) malam.

Ia menyebutkan, tidak hanya didukung oleh alam yang indah, masyarakat Bukittinggi juga murah senyum sehingga memberi kesan sangat ramah terhadap sesama.

"'Manis' adalah kata yang dapat menggambarkan kota ini. Selain alamnya, juga senyum ramah masyarakat di sini memberi kesan manis dan itu sangat mengesankan bagi saya," ujarnya.

Sementara dari segi kuliner, ia mengaku menyukai sajian itik cabai hijau yang pedas.

"Saya berasal dari Distrik Nanjing. Di sana kami sangat menyukai itik dan dapat dikatakan sangat memahami kenikmatan menu tersebut," ujarnya.

Jurnalis lainnya dari Guangxi TV, Zhang Man Li mengatakan, sangat terkesan dengan penampilan tarian tradisional Sumbar yang dibawakan para penari dalam acara resepsi 32 tahun pencanangan Kota Bukittinggi sebagai Kota Wisata tersebut.

"Tata rias wajah dan pakaian yang dikenakan penari sangat menarik. Bagi saya, budaya adalah salah satu bagian penting dalam mengenalkan pariwisata suatu daerah pada wisatawan yang berkunjung," sebutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat, Melfi Abra mengatakan, acara resepsi itu dihadiri oleh 22 orang jurnalis asal China yang datang bersama rombongan Kementerian Pariwisata, juga dihadiri oleh jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan anggota DPRD setempat.

"Selain untuk peringatan 32 tahun pencanangan Bukittinggi sebagai Kota Wisata, kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai sarana evaluasi bidang kepariwisataan daerah ini untuk berkembang lebih baik," katanya.