Penangkaran Penyu Pesisir Selatan Mulai Membuahkan Hasil

id Penangkaran Penyu Pesisir Selatan

Painan, (Antara) - Penangkaran penyu yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, bersama masyarakat setempat mulai membuahkan hasil dengan menetasnya telur-telur penyu yang ditangkar.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan setempat, Yozki Wandri di Painan, Rabu, menyampaikan telur-telur penyu yang mulai menetas masih ditangkar di penangkaran Pantai Amping Parak, Kecamatan Sutera.

Penangkaran yang dikelola Laskar Pemuda Peduli Lingkungan ini bahkan beberapa waktu lalu telah berhasil menetaskan 200 ekor anak penyu.

"Kami sangat mengapresiasi aktivitas penyelamatan penyu oleh Laskar Pemuda Peduli Lingkungan Amping Parak. Apa yang mereka lakukan merupakan tugas mulia," tuturnya.

Perlindungan atas hewan yang nyaris punah itu diatur dalam Undang-undang nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistemnya.

Selain itu, juga tertuang dalam Undang-undang nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan dan Peraturan Pemerintah nomor 60 tahun 2007 tentang Konservasi Sumber Daya Ikan.

Pemkab Pesisir Selatan juga telah menjadikan sejumlah pulau sebagai tempat penangkaran penyu. Pulau Penyu itu dikelola petugas penyuluh perikanan yang ada di instansinya.

"Dengan adanya penangkaran penyu, diharapkan kesadaran warga untuk melestarikan penyu mulai meningkat,katanya.

Menurutnya, kepunahan penyu di daerah ini tak lepas dari rusaknya ekosistem di kawasan pantai Pesisir Selatan akibat pola penangkapan ikan dengan menggunakan bom dan racun.

Sementara itu Ketua Kelompok Laskar Pemuda Peduli Lingkungan, Jon Haridman Kambang menyampaikan penangkaran yang dikelolanya itu merupakan kegiatan swadaya yang dilakukan masyarakat di Kecamatan Sutera.

Penangkaran dilakukan dengan cara pengumpulan telur penyu di sepanjang pantai. Telur itu kemudian dipindahkan ke lobang penangkaran, sehingga aman dari aksi pencurian atau terbawa abrasi pantai.

Dari 200 butir telur yang menetas itu, 100 di antaranya merupakan penyu hijau dan 100 butir penyu pipih, jelasnya.

Saat ini terdapat enam jenis penyu yang hampir punah. Ke enam jenis penyu itu antara lain penyu hijau, sisik, tempayan, belimbing, ridel dan penyu pipih. (*)