PKPU Fasilitasi 400 Anak Yatim Isi Liburan

Padang, (AntaraSumbar) - Lembaga Kemanusiaan Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Padang memfasilitasi 400 anak yatim mengisi liburan sekolah dengan berkunjung ke objek wisata air Minang Fantasi Water Park Padang Panjang.

"Acara ini adalah kado istimewa bagi anak yatim dan dhuafa sehingga dapat mengisi liburan sekolah dengan gembira," kata Kepala Cabang PKPU Padang, Priambodo Ario Pamungkas di Padang, Selasa.

Menurut dia program yang sudah keempat kali digelar ini sekaligus penutup kegiatan PKPU Padang pada 2015 dan ini merupakan bentuk berbagi bahagia dengan sesama dan meningkatkan kepedulian terhadap anak yatim.

Dalam kunjungan wisata tersebut semua anak dapat bermain di wahana air terbesar di Sumbar itu sepuasnya.

Dengan mengerahkan sembilan unit bus pariwisata dan empat unit mobil lainnya, para peserta yang berasal dari Kota Padang dan Solok tersebut diberangkatkan ke Mifan setelah dilepas di Kantor PKPU Padang.

Sementara itu, Ketua Panitia Wisata Yatim 2015, Roza Seswita mengatakan dalam acara ini sebanyak 250 peserta dari Kota Padang dan 150 dari Solok.

Umumnya mereka berasal dari keluarga kurang mampu dan tinggal di luar panti asuhan atau dengan ibu yang berstatus janda, kata dia.

Karena sasaran program ini benar-benar yatim sesuai syariah, pesertanya diutamakan yang belum pernah mengikuti kegiatan serupa di tahun sebelumnya, lanjut dia.

Kepala Cabang KCP PKPU Solok, Hendra Nafsosianso mengatakan tahun ini jumlah peserta terus meningkat termasuk dalam donasi dari 100 anak dapat mengumpulkan donasi untuk 150 anak dalam waktu sebulan lebih.

Dalam acara tersebut anak-anak diajak bermain dan edukasi bersama sahabat dari Rumah Anak Soleh yang mengisi kegiatan dengan mendongeng dan permainan.

Setiap anak mendapatkan berbagai pelayanan dan fasilitas, selain tiket masuk dan akomodasi, makan siang dan sarapan, saat pulang membawa tas berisi perlengkapan sekolah, uang saku santunan dan pakaian, lanjut dia.

Ia menambahkan suksesnya acara ini tak lepas dari dukungan banyak pihak seperti Linda Kusuma Katering yang spontan mendonasikan 400 kotak nasi makan siang untuk semua peserta, dan ada juga yang menyumbang makanan ringan hingga uang saku dari sejumlah perbankan.

Salah seorang peserta, Dhea pelajar kelas 4 SD merasa senang mengikuti acara ini karena baru pertama kali dibawa berjalan-jalan ke luar kota. (*)