Produksi Baja Dunia Turun di Tengah Kemerosotan Prancis

id Produksi Baja Dunia Turun

Paris, (Antara/AFP) - Produksi baja mentah global turun 3,1 persen pada Oktober dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, mencerminkan penurunan produksi Tiongkok, sementara produksi Prancis merosot seperlima, Asosiasi Baja Dunia (WSA) mengatakan Jumat.

Produksi Tiongkok mencapai 66,1 juta ton, turun dari 68,2 juta ton pada Oktober 2014 -- penurunan signifikan mengingat pangsa raksasa Asia itu mencapai setengah dari produksi global, statistik terbaru WTA menunjukkan.

Produksi di Eropa secara keseluruhan turun 3,8 persen -- tetapi angka itu ditutupi variasi luas untuk indikator penting dari permintaan ekonomi.

Jerman, produsen baja terbesar di Uni Eropa, mencatat kenaikan 2,7 persen dalam produksinya menjadi 3,6 juta ton.

Tetapi produksi baja Prancis mengalami penurunan 20,9 persen menjadi 1,17 juta ton. Produksi Prancis turun enam persen untuk Januari hingga Oktober, sedangkan produksi Jerman nyaris tak berubah selama periode tersebut.

Amerika Serikat mencatat penurunan 8,8 persen pada Oktober menjadi 6,7 juta ton dan produksi Rusia turun 2,4 persen menjadi 5,7 juta ton.

Penurunan datang beberapa minggu setelah Departemen Perdagangan AS meluncurkan penyelidikan dugaan "dumping" oleh beberapa produsen baja asing -- termasuk Tiongkok, tetapi juga Korea Selatan dan Jepang -- yang dituduh merugikan industri domestik Amerika.

Sementara itu, bulan lalu, Tata Steel India mengatakan pihaknya memangkas sekitar 1.200 pekerjanya di dua pabrik di Inggris, sebagian karena impor produk Tiongkok yang murah ketika harga di pasar dunia jatuh. (*)