Pariaman Fashion Parade Padukan Kerajinan Lokal-Nasional

id pariaman,muhammad zulfikar sumbar,antara,pariaman fashion parade,pariwisata,nasional,tabuik,dinas koperasi perindustrian dan perdagangan

Pariaman, Sumbar (Antara) - Even Pariaman Fashion Parade yang digelar Pemerintah Kota, Pariaman, Sumatera Barat, memadukan kerajinan lokal dan nasional oleh sejumlah desainer lokal dan nasional.

Wali kota Pariaman, Mukhlis Rahman, di Pariaman, Sabtu, menyebutkan Pariaman Fashion Parade ini digelar untuk memajukan dan membantu mengembangkan industri lokal yang ada.

"Dengan adanya even seperti ini, kerajinan lokal kita akan bisa terbantu untuk dipromosikan ke luar daerah agar lebih dikenal,"kata dia.

Pariaman Fashion Parade yang dilaksanakan 13 hingga 14 November 2015 menampilkan berbagai kerajinan asli daerah dan nasional.

Kerajinan lokal yang ditampilkan seperti sulaman nareh, aneka rajutan asli daerah, dan bordir yang dipadukan dengan corak modern.

Untuk mempromosikan kerajinan asli daerah, pemerintah setempat lebih menekankan pada kerajinan yang bermotif kedaerahan.

"Tujuannya, agar kerajinan asli daerah kita lebih dikenal di luar daerah dan dikonsumsi oleh masyarakat luas,"ucap dia.

Sebagai kota yang memiliki visi dan misi menjadikan kota tujuan wisata, kegiatan tersebut ditargetkan dapat memacu tingkat kunjungan wisatawan untuk berbelanja kerajinan asli daerah kota itu.

Mukhlis menyebutkan, pemerintah setempat sangat serius untuk memajukan dunia pariwisata serta mengembangkan kerajinan asli daerah.

Dalam kurun November 2015 pemerintah setempat telah mengadakan tiga even berskala nasional dan internasional. Diantaranya, pesta budaya tabuik pada 10 November, Kejuaraan Voli tingkat nasional yang digelar 12 hingga 15 November, dan Pariaman Fashion Parade yang digelar 13 hingga 14 November.

"Kami serius dalam memajukan kota ini, selain kegiatan tersebut pada 28 hingga 29 November pemerintah setempat juga mengadakan ajang berskala internasional Pariaman Triathlon Asian Cup 2015,"tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) setempat, Gusniyetti Zaunit, menyebutkan pameran tersebut untuk memacu pemasaran hasil produksi para pengrajin asli daerah.

"Kami memiliki produk lokal yang berkualitas yang tidak kalah bersaing dengan produk luar daerah, namun selama ini kurang dikenal secara luas,"kata dia.

Dalam pagelaran tersebut, berbagai produk asli juga ditampilkan dalam bentuk busana muslim yang diperagakan oleh 30 model.

Bahkan pagelaran ini akan diikuti 10 desainer ternama, tiga di antaranya asal Kota Pariaman dan satu orang perancang busana dari Jakarta.

"Setiap desainer akan menampilkan 10 hasil karya mereka untuk diperagakan oleh model," ucap dia.

Ia berharap even Pariaman Fashion Parade ini mampu mengenalkan produk asli ke berbagai daerah, serta mempromosikan wisata setempat.(cpw11)