Sawahlunto Gelar Napak Tilas Peringati Hari Pahlawan

Sawahlunto, (Antara) - Pemerintah Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, menggelar kegiatan Lomba Napak Tilas tingkat SLTP dan SLTA se-Kota Sawahlunto, sebagai rangkaian peringatan Hari Pahlawan tahun 2015, Selasa.

Wali Kota setempat, Ali Yusuf, di Sawahlunto, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut merupakan refleksi dalam mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan sebagai upaya dalam menumbuhkan nilai-nilai kejuangan dan semangat patriotik bagi generasi muda di kota itu.

"Sehingga karakter rasa memiliki dan bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia mampu terus dipertahankan dan menjadi sebuah kebiasaan baik bagi mereka, dalam posisi sebagai generasi penerus untuk melanjutkan pembangunan dalam mengisi kemerdekaan negara Republik Indonesia," kata dia.

Menurutnya, memupuk rasa nasionalisme dalam aksi-aksi nyata merupakan salah satu perhatian utama pihaknya dalam memperkokoh keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), hal itu diimplementasikan dalam bentuk kegiatan wajib seperti menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" pada setiap pembukaan kegiatan di kota itu.

Kemudian, jelasnya, sikap menghargai jasa para pahlawan juga terus dikembangkan melalui kegiatan-kegiatan ziarah ke makam pahlawan nasional Mahaputra Muhammad Yamin, yang merupakan salah satu tokoh pergerakan nasional dan juga pencetus Sumpah Pemuda, perumus Pancasila serta Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar konstitusi di negara ini.

"Kami selalu mengajak para tokoh-tokoh nasional serta tamu-tamu lainnya yang berkunjung ke KOta Sawahlunto untuk berziarah ke makam Muhammad Yamin, disamping melakukan kegiatan mengenang hari wafatnya beliau yang baru pertama kali dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2015, dan akan dijadikan agenda rutin tahunan sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa beliau dalam memerdekakan bangsa ini," kata dia.

Sehingga, lanjutnya, penghormatan atas jasa-jasa para pahlawan tidak hanya menjadi simbol belaka melainkan mampu berkembang menjadi tradisi dan karakter anak-anak Sawahlunto, dalam memberikan karya-karya terbaiknya bagi bangsa dan negara.

"Pada akhirnya, semua yang menjadi cita-cita dan garis perjuangan para pahlawan mampu diserap dan diaplikasikan secara utuh dalam mengisi kemerdekaan yang sudah diraih ini dengan melaksanakan pembangunan fisik dan mental sehingga bangsa Indonesia mampu sejajar dan disegani oleh bangsa lain," tegas dia.

Sementara itu, Koordinator Pelaksana kegiatan tersebut, Martha, mengatakan napak tilas tersebut diikuti oleh pelajar tingkat menengah dan atas dari seluruh sekolah yang ada di kota itu, serta utusan organisasi pemuda dibawah naungan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Sawahlunto.

"Rute yang ditempuh peserta merupakan ruas jalan yang pernah ditempuh pahlawan nasional Mahaputra Muhammad Yamin, dimasa kecil dan masa remajanya saat menimba ilmu di kampung halaman beliau, Nagari Talawi," kata dia.

Menurutnya, rute tersebut disusun atas dasar pengakuan ahli waris yang menceritakan tentang tempat-tempat Muhammad Yamin menuntut ilmu dan belajar mengaji semasa beliau masih remaja, hingga saat beliau wafat dan dimakamkan di samping makam ayah beliau di Desa Talawi Hilir.

Pihaknya berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan ini mampu memberikan pemahaman bagi masyarakat luas tentang pentingnya mengenang jasa para pahlawan dalam membangkitkan kembali rasa nasionalisme dan kebanggaan sebagai rakyat Indonesia.

"Siapa lagi kalau bukan kita yang akan mengenang dan meneruskan perjuangan-perjuangan yang telah ditorehkan para pahlawan bangsa ini, agar keutuhan, persatuan dan kesatuan dalam berbangsa dapat terus diperkokoh demi tegaknya kewibawaan NKRI," kata dia.

Pantauan Antara, peserta napak tilas tersebut dilepas oleh Wali Kota Sawahlunto, Ali Yusuf, didampingi seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) setempat. Meskipun sempat diguyur hujan lebat, namun para peserta yang terdiri dari kalangan pelajar dan organisasi pemuda itu tampak semangat dan antusias menempuh rute yang telah disiapkan. (*)