150 Penyelam Upacara Bendera di Laut Sabang

id HUT, RI, Laut, Sabang

Banda Aceh, (AntaraSumbar) - Sebanyak 150 penyelam melaksanakan upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-70 di dasar laut Pantai Gapang, Kota Sabang (Pulau Weh), Senin.

Upacara yang dimulai pukul 10.00 hingga 11.00 WIB itu bertindak sebagai Inspektur upacara Kolonel Mar Ali Bahar Saragih dan Komandan upacara Kapten Mar Ricky Sandro dari Yon Taifif 2 Marinir.

Para penyelam dari Korp Marinir TNI AL, Pol Airud, Basarnas, dan klub selam di Aceh itu melaksanakan upacara HUT ke-70 Kemerdekaan RI itu di kedalaman 15 meter.

Prosesi pengibaran bendera di dasar laut yang diiringi lagu Indonesia Raya dilaksanakan secara serentak di tiga lokasi upacara dasar laut, yakni selain di Gapang, juga ada di Pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara dan Pantai Tapal Kuda, Ambon, Maluku.

Kemudian pembacaan teks Proklamasi.

Upacara bendera yang berlangsung sekitar 45 menit itu berjalan lancar dan hikmad.

Usai upacara, Kolonel Ali Bahar memberikan penghargaan kepada para peserta yang telah berpartisipasi menyukseskan kegaiatan tersebut.

Dalam rangkaian kegiatan HUT RI, sebelumnya, pada Senin (16/8) tim Marinir TNI AL memulai penanaman terumbu karang di laut Gapang dan Iboh seluas 1,2 hektare.

Komandan Batalyon Infantri-8 Marinir Mayor Mar Gede Edy Supryadi menyatakan, penanaman tersebut bagian dari kegiatan penanaman sejuta terumbu karang yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia dalam rangka HUT ke-70 Kemerdekaan RI.

Mayor Gede menyatakan, untuk penanaman terumbu karang tersebut akan melibatkan 200 penyelam.

Dikatakan, dipilihnya Sabang menjadi salah satu daerah penanaman, karena kondisi terumbu karang di daerah objek wisata itu kini sudah banyak yang rusak akibat tsunami pada Desember 2004 dan pengeboman.

Dikatakan, sebenarnya terumbu karang yang ada di kawasan Gapang dan Iboh cukup bagus, sehingga daerah itu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk menikmati keindahan taman laut, khususnya di Pulau Rubiah.

Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, BUMN PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) dan Pemerintah Aceh dan Kota Sabang.

"Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Aceh dan Kota Sabang, serta pihak BUMN yang telah membantu dan ikut menyukseskan kegiatan menanam terumbu karang," katanya.

Ia berharap, dengan penanaman ini ke depan taman laut di Pantai Gapang dan Iboh bisa kembali hidup, sehingga menjadi daya tarik bagi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Penanaman sejuta terumbu karang itu dilakukan secara serentak di areal seluas 100 hektare yang puncaknya dilaksanakan di Pantai Malalayang Manado, Ambon dan Pantai Gapang Sabang. (*)