Nelayan Hilang Air Bangis Ditemukan Meninggal Dunia

id Nelayan Hilang Air Bangis

Simpang Ampek, (Antara) - Nelayan Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Sardan (27) yang hilang sejak enam hari ini, akhirnya ditemukan sudah meninggal dengan kondisi tubuh sudah sangat memprihatinkan.

"Benar, jasad nelayan sudah ditemukan oleh seorang nelayan pada Jumat (26/6) ini di Pulau Ular sekitar lima jam perjalanan dari Air Bangis," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) , Tri Wahluyo di Simpang Ampek, Jumat.

Jasad korban ditemukan oleh nelayan yang sedang mencari ikan di Pulau Ular dalam kondisi terapung. Dikabarkan kondisi tubuh korban tidak utuh lagi dan memprihatinkan.

"Korban ditemukan di Pulau Ular dengan jarak perjalanan dari Air Bangis menuju Pulau Ular selama lima jam dengan mengunakan perahu mesin," ujarnya.

Sebelumnya korban hilang ketika melaut sejak Minggu (21/6) bersama teman-temannya menggunakan Kapal Kuala Intan Empat.

BPBD bersama Polres, Pol Air, SAR, Dinas Sosial dan masyarakat terus melakukan pencarian terhadap korban di sekitar perairan Air Bangis. Namun baru Jumat (26/6) ini jasad korban ditemukan.

"Apa penyebab hilangnya hingga saat ini belum diketahui secara pasti," ujarnya.

Kepada polisi, menurut rekan-rekannya, korban hilang pada Minggu (21/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu korban berada diatas kapal dan sewaktu rekan korban bangun tidur korban sudah tidak ada lagi di atas kapal.

BPBD mengimbau kepada nelayan yang sedang melaut agar meningkatkan kewaspadaan karena cuaca saat ini tidak menentu.

"Meskipun cuaca panas, namun kadang-kadang mendadak hujan. Nelayan harus tetap waspada dan jika ada informasi bencana cepat lapor kepada instansi terdekat untuk segera diberikan pertolongan," harapnya. (*)