Wabup Agam: Kebanyakan Siaran Televisi Kurang Mendidik

id Siaran Televisi Kurang Mendidik

Lubuk Basung, (Antara) - Wakil Bupati Agam, Sumatera Barat, Irwan Fikri mengatakan, kebanyakan siaran televisi dewasa ini kurang mendidik sehingga mengancam akhlak generasi muda, karena cara berbusana yang memperlihatkan aurat.

"Dengan kondisi ini, hampir tiap hari terjadi kasus asusila, pemerkosaan dan lainnya di Sumbar," kata Irwan Fikri saat memimpin tim khusus safari Ramadhan Kabupaten Agam di Masjid Jorong Baruah, Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Rabu malam.

Ia menambahkan, hampir 85 persen siaran televisi bertentangan dengan agama dan kebudayaan. Dimana dalam sinetron yang ditayangkan itu cara berpakaian tidak senonoh dan pergaualan yang tidak sesuai dengan orang timur.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada orang tua untuk mengontrol tontonan anak mereka di rumah. Selain tontonan televisi, ia mengimbau kepada orang tua untuk mengontrol anak mereka agar tidak mengkosumsi narkoba.

Saat ini, Kabupaten Agam berada pada urutan kedua pengguna narkoba di Sumbar.

"Saya juga meminta kepekaan warga terkait peredaran narkoba ini. Apabila ada sekelompok orang yang akan melakukan transaksi, tolong laporkan segera ke polisi," katanya.

Sementara itu, Wali Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Yendrizal, mengharapkan generasi muda tidak terpengaruh dengan hal yang membahayakan.

"Kita jangan sampai lengah dari pergaulan mereka. Apabila kita lengah, maka besar kesempatan hal ini akan merusak anak kita," katanya.

Saat memimpin tim khusus itu, Irwan Fikri didampingi Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Hukum Eliyos Rinondeva, Kepala DPPKA Kabupaten Agam Mislidya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Agam Hadi Suryadi dan lainnya.

Irwan Fikri juga menyerahkan bantuan sebesar Rp7,5 juta kepada pengurus untuk pembangunan masjid. (*)