Padang
Pariaman, (Antara) - Pembangunan asrama haji dan Islamic Center bartaraf internasional secara serentak di Kabupaten Padang Pariaman,
Sumatera Barat(Sumbar), merupakan yang pertama kali dilakukan di
Indonesia.
"Belum ada asrama haji yang didirikan serentak dengan Islamic Center di satu daerahpun di Indonesia sebelumnya. Sumbar menjadi yang pertama.
Mudah-mudahan keistimewaan ini bisa memberikan kontribusi positif
terhadap masyarakat," kata Menteri Agama RI, Lukman Hakim Syaifudin usai
peletakan batu pertama pembangunan di Kecamatan Batang Anai, Kabupaten
Padang Pariaman, Senin.
Menurutnya, pembangunan tersebut merupakan salah satu perwujudan dari
Undang-Undang No 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji.
"Salah satu isi UU tersebut adalah pembangunan, pengembangan dan
peningkatan pelayanan dalam bentuk sarana dan prasarana ibadah haji
seperti yang dibangun di Sumbar ini," katanya.
Dia mengatakan, pembangunan yang menelan biaya sekitar 800 Miliar itu direncanakan rampung pada 2017.
"Kami berharap, bangunan ini tidak hanya berguna sewaktu musim haji
saja, tetapi juga harus dimanfaatkan setiap waktu untuk pembinaan dan
pengembangan umat islam di Sumbar," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memberikan apresiasinya
kepada Kementrian Agama RI, karena pembangunan asrama haji dan "Islamic
Center" itu adalah bukti nyata perhatian dan dukungan pemerintah pusat
terhadap Sumbar.
"Kami akan siap menjaga amanah yang telah diberikan kepada kami", kata dia.
Dia mengatakan, saat rencana pembangunan asrama haji dan Islamic Center
itu mengemuka, banyak kabupaten di Sumbar yang menyatakan kesiapannya
sebagai tempat pembangunan proyek raturan miliar itu.
Namun, pilihan kemudian jatuh pada Kabupaten Padang Pariaman.
"Padang Pariaman dinilai paling memenuhi syarat untuk pembangunan
proyek ini, karena memiliki daerah yang luas dan dekat dengan bandara,"
ujarnya.
Dia juga memberikan apresiasi pada masyarakat Padang Pariaman yang
sangat mendukung program pemerintah tersebut, terutama dalam hal
pembebasan lahan.
"Masyarakat yang belum terselesaikan hak-hak nya, pemerintah Padang
Pariaman dan Provinsi Sumbar bertanggung jawab atas hal itu, dan akan
segera kami selesaikan", katanya.
Sementara itu Bupati Kabupaten Padang Pariaman, Ali Mukhni mengatakan,
masyarakatnya sangat mendukung pembangunan proyek tersebut.
"Ini sudah menjadi idaman masyarakat Padang Pariaman sejak lama," katanya.
Berita Terkait
Penangkapan tersangka korupsi penjualan asrama mahasiswa
Kamis, 21 Maret 2024 12:00 Wib
Kemenag butuh Rp200 miliar selesaikan asrama haji Padang Pariaman
Rabu, 4 Oktober 2023 15:15 Wib
Pemanfaat asrama haji baru di Padang Pariaman
Kamis, 20 Juli 2023 17:06 Wib
Kemenag: Debarkasi Padang perdana sambut kedatangan jamaah haji
Senin, 17 Juli 2023 5:09 Wib
Sambut kepulangan jemaah, PLN siapkan keandalan listrik embarkasi haji Padang Pariaman
Sabtu, 15 Juli 2023 20:32 Wib
DPRD minta Embarkasi Padang lebih siap layani jamaah calon haji
Sabtu, 3 Juni 2023 20:45 Wib
BPSDM Sumbar siapkan asrama dukung Latsitardanus XLIII/2023
Jumat, 2 Juni 2023 11:42 Wib
Persiapan Asrama Haji Transit Kota Bengkulu
Rabu, 31 Mei 2023 18:11 Wib