RSUD M Zein Painan Pesisir Selatan Terus Berbenah

id RSUD M Zein Painan Pesisir Selatan Terus Berbenah

Painan, (Antara) - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Zein Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) terus berbenah melakukan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang berobat ke rumah sakit itu. Direktur RSUD M Zein Painan, Busril, di Painan, Kamis, mengatakan pihaknya terus melakukan pembenahan, baik terhadap tampilan fisik gedung maupun mutu pelayanan. "Kami terus berupaya melakukan pelayanan lebih maksimal terhadap masyarakat yang berobat ke rumah sakit ini, baik pasien umum, maupun melalui Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) sesuai dengan jenis penyakit yang dikeluhkan," ujarnya. Ia mengatakan peningkatan pelayanan diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan masyarakat untuk berobat sehingga berdampak baik terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Menurutnya ada beberapa faktor yang menyebabkan masyarakat tertarik untuk berkunjung ke rumah sakit, diantaranya pelayanan ramah, cepat, transparan dan kondisi kebersihan lingkungan rumah sakit yang semakin baik. Persediaan infrastruktur juga salah satu hal penting yang tidak dapat dipisahkan dalam memaksimalkan pelayanan karena infrastruktur merupakan sarana penunjang untuk keberlangsungan pelayanan. Tanpa infrastruktur yang memadai maka pelayanan maksimal sulit untuk dikabulkan. "Kami juga terus berbenah dengan berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk melakukan pelayanan maksimal di RSUD M Zein Painan. Bila infrastruktur baik, maka mutu pelayanan juga akan baik sehingga kepercayaan masyarakat semakin meningkat, " katanya. Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD M Zein Painan, Riyantis Capanai mengatakan baiknya mutu pelayanan kesehatan yang dilakukan selama ini telah berdampak signifikan terhadap tingkat kunjungan masyarakat ke RSUD M Zein Painan. Pada tahun 2014 tingkat hunian RSUD M Zein Painan atau Bed Occupancy Rate (BOR) mencapai 76,26 persen. Total pasien yang berobat melalui poliklinik RSUD M Zein Painan sebanyak 54.202 orang. Dari jumlah itu pasien terbanyak terdapat pada penyakit dalam yakni sebanyak 14.460 orang. Urutan kedua terdapat pada pasien penyakit mata yang dilakukan rawat inap dan jalan sebanyak 8.602 orang. Disusul oleh pasien lainnya yang dilakukan rawat inap dan jalan. (*/jun)