1.981 Personel Gabungan Bantu Korban Banjir Jakarta

id 1.981 Personel Gabungan Bantu Korban Banjir Jakarta

Jakarta, (Antara) - Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya dan instansi terakit mengerahkan sebanyak 1.981 personel gabungan untuk membantu mengevakuasi korban banjir. "Personel gabungan berasal dari Polda Metro Jaya, TNI, jajaran polres, dan Basarnas," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul di Jakarta Selasa. Martinus mengatakan personel gabungan itu menyebar di beberapa lokasi banjir di wilayah DKI Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Personel yang terlibat evakuasi korban banjir yakni 228 personel Direktorat Sabhara, 122 personel Satuan Brimob Polda Metro Jaya, sembilan personel Direktorat Pam Obvit, 16 personel Ditpolair, 1.121 personil Polres jajaran, 30 personel TNI, 25 personel Barsarnas, 400 Korps Brimob, dan 140 personel Direktorat Polair Baharkam Polri. Polda Metro Jaya juga mendirikan satu tenda Posko Darurat, lima unit perahu karet, satu unit Perahu Joko Tingkir, 12 buah pelampung, 24 unit perahu karet, 16 unit truk, dua unit pompa air, tiga unit perahu kayak dan empat unit perahu kano. Polda Metro Jaya mencatat lokasi banjir tersebar pada 259 tempat dengan ketinggian air kisaran 10 cm hingga 210 cm, sedangkan jumlah pengungsi sementara mencapai 5.996 pengungsi yang tersebar pada 29 titik. Martinus mengungkapkan ketinggian air tertinggi mencapai 210 cm antara laib di wilayah Perumahan Total Persada Jatiuwung Tangerang Banten, Kampung Pulo Jakarta Timur dan Kelurahan Cipulir RT07 dan 08 RW10 dengan tinggi air mencapai 100 cm. Selain menimbulkan kerugian materil, musibah banjir kali ini menimbulkan korban jiwa seorang pria Mochtar terseret arus Kali Sentiong. (*/jno)