Endang: Persira untuk Prabowo Subianto

id Endang: Persira untuk Prabowo Subianto

Kupang, (ANTARA) - Persaudaraan Indonesia Raya (Persira) adalah sebuah ormas baru yang diprakarsai oleh Hasyim Djojohadikusumo untuk mendukung kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI ke-7 pada Pemilu Presiden 2014. "Ormas ini berada di luar garis Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), namun tetap mendukung langkah politik Gerindra dalam setiap suksesi kepemimpinan lewat pemilu, baik di daerah maupun di tingkat nasional," kata Sekretaris Umum DPP Persira Ir Hj Endang Sulistyorini kepada pers di Kupang, Jumat. Keberadaan Sekretaris Umum DPP Persira di Kupang bersama Sekretaris DPP Persira Siprianus Sabon Nama dan Wakil Bendahara Persira Intan Amalia untuk menghadiri deklarasi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT periode 2013-2018 yang diusung Partai Gerindra dan koalisi partai politik Esthon L Foenay dan Paul Talo. "Kami punya kewajiban moril untuk mendukung sekaligus bekerja bagi pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung Partai Gerindra seperti pasangan Jokowi-Ahok untuk Pilgub DKI Jakarta guna meraih kemenangan maksimal dalam pertarungan politik tersebut," kata Endang mencontohkan dukungan politik yang diberikan Persira. Sekretaris DPP Persira Siprianus Sabon Nama yang juga mantan Ketua PMKRI Cabang Kupang periode 1990-1991 mengatakan pasangan Esthon-Paul yang diusung Partai Gerindra dan koalisi partai politik, merupakan kader bangsa terbaik pilihan partai yang dinilai pantas dan kapabel untuk memimpin NTT lima tahun ke depan. "Saya kenal baik sosok Esthon L Foenay ketika masih menjabat sebagai Ketua Bappeda NTT. Esthon yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur NTT periode 2008-2013, adalah sosok seorang pemimpin yang pandai merangkul semua orang tanpa membedakan agama, suku, ras dan golongan," ujarnya. Karena itu, kata Siprianus, pilihan Partai Gerindra untuk mengusung Esthon L Foenay menjadi calon Gubernur NTT periode 2013-2018 adalah sebuah pilihan politik yang sangat tepat, dan patut didukung untuk menjadi orang nomor satu di provinsi kepulauan ini. Endang menambahkan kekuatan politik yang dimiliki Gerindra NTT dalam suksesi kepemimpinan saat ini akan diperkuat lagi oleh jaringan kerja Persira guna menggolkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI ke-7 pada Pemilu 2014. "Gerindra memiliki kekuatan politik yang cukup signifikan, namun belum mampu menembus qouta 20 persen yang diisyaratkan KPU bagi setiap partai politik untuk meloloskan kadernya menjadi calon presiden," ujarnya. Atas dasar itu, kata dia, Hasyim Djojohadikusumo memandang penting untuk membangun sebuah kekuatan baru di luar Gerinda dengan sebutan Persaudaraan Indonesia Raya (Persira) guna menambah daya dobrak Gerindra dalam Pemilu Presiden 2014. "Semua elemen bisa masuk dalam keanggotaan Persira dengan memiliki suatu tujuan yang sama, yakni memenangkan Prabowo Subianto menjadi Presiden RI ke-7 periode 2014-2019 pada Pemilu Presiden 2014," demikian Endang Sulistyorini. (*/sun)